Prabowo ke China Bicarakan Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. (Foto: Detik)

JAKARTA, hajinews.id –  Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke China. Dalam kunjungan pertamanya ke  Republik Rakyat Tiongkok (RRT) ini, Menhan Prabowo akan membahas upaya-upaya yang dapat dilakukan bersama untuk meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan.

Dalam keterangan tertulis KBRI Beijing, Senin (16/12/2019), juga disampaikan bahwa Indonesia dan Tiongkok selama ini telah menjalin kerja sama yang baik di bidang pertahanan, baik secara bilateral maupun dalam kerangka regional. Tiongkok juga menjadi salah satu mitra Indonesia dalam modernisasi sistem pertahanan.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Prabowo memulai lawatan ke Beijing, Minggu (15/12), dan tiba di Bandara Beijing Capital pukul 07.15 WIB. Prabowo disambut Duta Besar RI Djauhari Oratmangun dan Atase Pertahanan KBRI Beijing Brigadir Jenderal Kuat Budiman serta Mayor Jenderal Song Yanchao dari Direktorat Kerja Sama Militer Internasional Kementerian Pertahanan Nasional RRT. Prabowo juga disambut Wakil Kepala Perwakilan RI Listyowati dan jajaran KBRI Beijing.

Dalam kunjungan ini Prabowo didampingi Inspektur Jenderal Kemenhan, Direktur Jenderal Strategi Pertahanan Kemenhan, Staf Ahli Menhan bidang Keamanan, Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional, Panglima Komando Operasi TNI AU 2, Komandan Pusat Persenjataan Kavaleri TNI AD dan Komandan Pusat Persenjataan Artileri MedanTNI AD.

Turut mendampingi Prabowo yakni Komandan Pusat Persenjataan Artileri Pertahanan Udara TNI AD, Panglima Komando Armada 1 TNI AL dan Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI AL. Selain pejabat Kemenhan dan perwira tinggi TNI tersebut, Prabowo Subianto juga didampingi penasihat, yaitu Sjafrie Sjamsoeddin dan Suryo Prabowo.

Kunjungan Prabowo direncanakan berlangsung selama tiga hari dengan jadwal bertemu Menteri Pertahanan Nasional RRT Jenderal Wei Fenghe dan Wakil Ketua Komisi Militer Pusat RRT Jenderal Xu Qiliang. Prabowo juga dijadwalkan berkunjung ke State Administration for Science, Technology and Industry for National Defense (SASTIND) yang membawahi semua industri strategis dan pertahanan di China. (rah/dtk)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *