Seleksi Ketat, ASN Kemenag Wajib NKRI dan Moderat

Gedung Kemenag RI. (FOTO/riau.kemenag.go.id)

JAKARTA, hajinews.id – Sekretaris Jenderal Kementerian Agama M. Nur Kholis Setiawan menegaskan calon Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag harus memiliki komitmen kebangsaan dan sikap moderat.

“Tidak boleh ada celah jalan bagi para calon ASN, terutama di Kementerian Agama, yang tidak berpaham moderat dan belum selesai dengan NKRI,” tegas Nur Kholis saat membuka acara Penyusunan Materi Kompetensi Bidang  dalam rangka Pengadaan ASN Kementerian Agama, di Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/12/2019).

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Nur Kholis menekankan hal itu untuk menjaga NKRI. “Kebijakan Kemenag, kita awali dengan perekrutan ASN secara ketat. Komitemen kebangsaannya jelas, dan paham keagamaannya moderat,” ujar dia.

Nur Kholis menuturkan, rekrutmen ASN dengan dua indikator penyaringan tersebut telah dilakukan Kemenag sejak tahun lalu. Dalam perekrutan ASN tahun 2018, Kementerian Agama menjadi tempat belajar Kementerian/Lembaga tentang materi komitmen kebangsaan dan paham moderasi beragama dalam Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). “Tahun ini harus lebih baik dari tahun lalu,” kata Nur Kholis.

Untuk mengetahui paham keagamaan yang dianut dan komitmen terhadap kebangsaan, menurut M. Nur Kholis, salah satunya dengan menyusun kisi-kisi soal.

“Jika ada kisi-kisi soal yang mudah, tapi mampu menggali paham kebangsaaan NKRI, dan paham keagamaan yang moderat, itu yang kita gunakan. Jangan sampai kita memberi tempat yang belum selesai dengan komitmen paham kebangsaan, dan paham keagamaan yang tidak moderat,” kata Nur Kholis.

Kegiatan penyusunan materi kompetensi bidang ini, berlangsung selama tiga hari, mulai 16 sampai 19 Desember 2019. Penyusunan materi ini diikuti oleh 115 peserta yang merupakan para ahli dari masing-masing jabatan formasi yang dibuka dalam rekrutmen CPNS Kemenag 2019.

Kementerian Agama pada penerimaan CPNS Kemenag 2019 ini, membuka 5.815 formasi yang tersebar pada 143 satuan kerja. Hingga berakhirnya masa pendaftaran online pada 29 November 2019, tercatat 222.511 orang mendaftarkan diri sebagai calon ASN Kemenag. (rah/kemenag)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *