Pasar Tanah Abang Tutup, Pedagang Cemas

Perumda Pasar Jaya menutup sementara Pasar Tanah Abang Blok A, B dan F mulai 27 Maret. (Foto: Antara)
banner 400x400

JAKARTA, hajinews.id – Keputusan Perumda Pasar Jaya untuk menutup Pasar Tanah Abang dalam rangka pencegahan wabah COVID-19 alias virus corona meluas berdampak pada banyak hal.

Dampak itu tidak hanya pada penjualan namun juga terhadap penghasilan buruh dengan upah harian seperti porter ataupun jasa angkot di kawasan Pasar Tanah Abang itu.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Beberapa pedagang Pasar Tanah Abang pun berharap agar penutupan sementara itu cepat berlalu sehingga aktivitas di pasar terbesar se-Asia Tenggara itu dapat kembali normal seperti sedia kala.

“Kan nggak ada kebijakan buat pedagang, kalo Ojol kan ada penundaan cicilan. Sedangkan pedagang nggak ada kebijakan. Jadi ya solusinya ya tetap harus buka. Karena pas buka meskipun sepi tapi ada yang belanja, jadi masih bisa melakukan perputaran uang,” kata Irwandrik salah satu pedagang pakaian muslim di Blok A Tanah Abang yang terimbas penutupan sementara saat dihubungi, Jumat (27/3/2020).

Berbeda dengan kedua pedagang sebelumnya, Indah pedagang sayur di blok G Pasar Tanah Abang yang tokonya masih buka. Ia berharap agar COVID-19 dapat segera berlalu sehingga aktivitas perdagangan  dapat kembali normal.

“Ya berharap ini cepat selesai, kalau pedagang sembako kayak kita bukan takut sepinya saja tapi takut harga makin mahal apalagi sebentar lagi puasa,” kata Indah.

Perumda Pasar Jaya menutup tiga blok yaitu blok A, blok B, serta blok F di Pasar Tanah Abang selama satu minggu mulai dari Jumat (27/3) hingga Ahad (5/4) dalam rangka mengurangi kerumunan massa di ruang publik mencegah potensi penyebaran COVID-19.

“Penutupan dilakukan besok pertanggal 27 Maret hingga 5 April mendatang, seluruh aktivitas perdagangan di pasar tersebut kita liburkan sementara, ini merupakan salah satu langkah pencegahan dan penyebaran virus corona. Terkecuali di Blok G boleh berjualan khusus bahan pangan saja,” ujar Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Arief Nasrudin saat dihubungi, Kamis (26/3/2020). (rah/Ant)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *