Tetaplah Bahagia
Oleh : Ustadz Umar Faqihuddin spdi
Tetaplah bahagia. Allah mengizinkan dengan Ramadhan bersua. Untuk beribadah lebih dan berpahala. Semoga dengannya menjadi lebih bertaqwa.
Tetaplah bahagia. Allah memberikan dengan Idul Fitri menyapa. Dikuatkan sebulan berpuasa. Zakat pun terlaksana. Bersama keluarga.
Tetaplah bahagia. Allah menyehatkan jiwa dan raga. Makan minum penuh selera. Bahkan milih menu apa saja. Bisa beraktifitas sempurna.
Tetaplah bahagia. Beribadah masih bisa. Rezeki juga ada. Keluarga masih bersama setia. Terbatas, tapi masih bisa bertegur sapa.
Memang tak seperti biasa. Tak bebas kemana-mana. Tak pernah menyangka. Tak seramai dahulu kala. Silaturrahim hanya lewat Whatsapp.
Menghitung yang hilang dan berkurang, dari nikmat hanya menambah susah saja. Menghitung yang ada. Ternyata masih lebih banyak yang kita punya.
Tetaplah bahagia. Dengan segala cara. Dan dengan siapa saja. Apa dan siapa yang ada. Lebih dari cukup untuk membuatmu bahagia.
Lihatlah disana. Ada yang kehilangan bahagia. Juga kehilangan keluarga. Tak punya apa-apa. Masih di tambah sakit tergolek di ranjang berlinang air mata.
Saatnya bertemu momen untuk sadar dan berkaca. Untuk bisa beristighfar atas segala dosa. Agar kembali nikmat, bahkan terganti lebih utama.
Saatnya untuk saling memaafkan sesama. Sekalipun via sosial media. Mari menata kehidupan yang lebih berakhlak mulia. Berbesar jiwa, untuk memaafkan atas segala khilaf dan alpa.
Semoga selalu berbahagia. Di hari bahagia. Di momenbah istimewa. Dengan segala suasana. Taqobbalahu minna wa minkum. Semoga di maafkan segala salah yang ada. Dan di jadikan kita insan bertaqwa.
