Anak Lelaki Nabi Berumur Pendek, Mengapa?

banner 400x400

Jakarta, Hajinews.id – Diketahui anak lelaki Nabi Muhammad SAW berumur pendek. Ibrahim, Qasim, dan Abdullah, ketiganya meninggal dunia pada usia relatif pednek sehingga tidak ada garis keturunan yang langsung mengarah nasab bin Muhammad SAW.

Pakar Ilmu Alquran KH Ahsin Sakho mengatakan, kemungkinan besar keturunan dari garis anak-anak lelaki nabi dikarenakan kehendak Allah sendiri.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Lanjut KH Ahsin, ditiadakannya keturunan dari garis anak lelaki lantaran dikhawatirkan umat Islam akan mengkultuskan atau mendewakan keturunan Nabi Muhammad SAW itu.

“Rupanya Allah tidak menghendaki nabi punya anak laki-laki. Karena bisa jadi, jika nabi punya anak laki-laki maka (anak dan keturunannya) akan dikultuskan, didewa-dewakan,” kata KH Ashin dalam media daring, Minggu (15/11/2020).

Dijelaskan, ketika nabi memiliki keturunan dari jalur anak perempuan saja, umat Islam kala itu terlihat sangat memuja-muji keturunan beliau. Misalnya bagaimana puja-puji itu diberikan kepada cucu Nabi yakni Sayyidina Hasan dan Sayyidina Husein.

Tak sedikit bahkan dari kaum Islam di Makkah yang memuja-muji keturunan nabi itu hingga menawarkan anak-anak gadisnya kepada keturunan nabi. Maka, ditiadakannya keturunan Nabi dari jalur laki-laki dimungkinkan untuk menghindari pengkultusan yang berlebih.

“Makanya Nabi pernah berkata law kana Ibrahimu hayyan, la kaana Nabiyya (jika Ibrahim anakku bisa terus hidup, maka dia bisa punya perangai kenabian),” pungkasnya.

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar