Pecinta HRS Serukan Hayya Alal Jihad

Pecinta Habib Rizieq Shihab serukan Hayya Ala Jihad.
banner 400x400

Jakarta, Hajinews.id – Kasus kerumunan di Markas Habib Rizieq Shihab telah ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan. Sebelumnya di Petamburan digelar Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putri keempat Imam Besar FPI.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, setelah menggelar perkara pihak kepolisian menemukan fakta telah terjadi dugaan pelanggaran protokol kesehatan dalam kerumunan massa di Petamburan. Atas dasar tersebut pihak Polda Metro Jaya menaikkan kasus tersebut ke tahap penyidikan.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Hasil gelar perkara memenuhi unsur unsur persangkaan pasal UU nomor 6 tahun 2018 tentang karantina kesehatan. Kemudian menurut penyidik ini sudah bisa naik ke tingkat penyidikan, berarti di situ ada unsur tindak pidana,” ujar dia.

Dalam kasus ini, polisi menggunakan Pasal 14 Ayat 1 dan Ayat 2 Undang-undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang wabah penyakit menular, Pasal 93 Undang-undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang kekarantinaan kesehatan, dan Pasal 216 KUHPidana.

Merespon hal tersebut, para pengikut Habib Rizieq Shihab bereaksi. Hal ini nampak dari unggahan video dikanal YouTube LDTV pada Senin (30/11/2020).

Dalam video berdurasi kurang lebih 10 menit tersebut nampak sekelompok orang yang diklaim sebagai pencinta Habib Rizieq Shihab menyerukan kalimat ‘Hayya Alal Jihad’.

Mula-mula video tersebut dibuka dengan cuplikan ceramah Habib Rizieq Shihab yang berisi ajakan rekonsiliasi kepada pemerintah.

“Sampai hari ini saya masih mengajak pemerintah apakah itu Presiden Jokowi, apakah itu Ibu Megawati, apakah itu bapak Kapolri, apakah itu bapak Panglima TNI,” jelas Habib Rizieq dikutip dari tayangan video dikanal YouTube LDTV.

“Kami bukan pemberontak, kami bukan musuh pemerintah, kami bukan musuh tentara, kami bukan musuh polisi, kami hanya menyuarakan suara rakyat, suara kebenaran, suara keadilan, suara yang selama ini terpendam di jiwa masyarakat Indonesia,” tegas Habib Rizieq Shihab.

Usai pemutaran video potongan ceramah Habib Rizieq Shihab tersebut, tayangan video kemudian beralih ke momen saat pihak Polda Metro Jaya mengantarkan surat panggilan ke Petamburan pada Minggu, 29 November 2020 kemarin.

Video kemudian berlanjut ke sekumpulan orang yang diklaim sebagai pecinta Habib Rizieq Shihab, mereka mula-mula menyerukan kalimat azan.

“Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar Ashadu Anlaa illaa ha Illallah, Ashadu Anlaa ilaa ha Illaa ha Illallah, Ashadu Anna Muhammdan Rasullullah, Ashadu Anna Muhammadan Rasullullah,” jelas salah seorang yang memimpin kelompok tersebut.

“Hayya Alal Jihaad,” serunya. Seruan tersebut lantas mendapat sahutan dari sekelompok orang dalam video tersebut dengan kalimat yang sama.

“Hayya Alal Jihaad,” tegas mereka. Seruan tersebut disampaikan berulang kali.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 Komentar