Sinovac Bantah Klaim Bio Farma yang Sebut Tingkat Kemanjuran Vaksin Capai 97 Persen

Ilustrasi vaksin Covid-19. (net)
banner 400x400

Jakarta, hajinews.id – Indonesia menyambut datangnya 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 Sinovac tahap pertama pada Minggu (6/12) malam. PT Bio Farma Indonesia pun menjelaskan alasan memilih memesan vaksin dari perusahaan farmasi China itu. Namun, salah satu klaimnya dibantah oleh Sinovac.

Dilansir dari Fortune, Bio Farma sebagai mitra Sinovac di Indonesia mengklaim tingkat kemanjuran kandidat vaksin COVID-19 tersebut mencapai 97 persen dalam uji klinis Tahap 3.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Tim uji klinis kami menemukan, dalam satu bulan, data sementara menunjukkan kemanjuran hingga 97 persen,” kata Iwan Setiawan, juru bicara Bio Farma pada Selasa (8/12).

Namun, klaim ini ternyata dibantah oleh Sinovac. Kepada Bloomberg, perusahaan itu mengklarifikasi bahwa angka 97 persen tersebut tidak mengacu pada kemanjuran vaksin, tetapi mewakili tingkat ‘serokonversi’ vaksin.

Tingkat serokonversi mendeteksi apakah vaksin itu menghasilkan antibodi COVID-19. Artinya, vaksin tersebut memicu antibodi 97 persen relawan uji coba yang menerimanya. Namun, angka ini belum membuktikan bahwa vaksin tersebut melindungi dari COVID-19.

Sejauh ini, baru 2 perusahaan yang melaporkan tingkat kemanjuran vaksin COVID-19 dalam uji coba Tahap 3 di Amerika Serikat (AS), yaitu Pfizer dan Moderna. Tingkat kemanjuran Pfizer mencapai 94 persen, sedangkan Moderna 95 persen. Jadi, angka 97 persen yang diklaim Bio Farma itu akan menjadi data uji klinis terbaik yang dilaporkan pembuat vaksin mana pun sejauh ini.

Menyusul bantahan Sinovac, Bio Farma lantas meralat klaimnya. Dilansir dari Reuters, melalui pernyataan tertulis, BUMN produsen vaksin ini mengatakan bahwa laporan sementara uji coba Tapa 3 diharapkan akan tersedia pada bulan Januari. Menurut Bambang Heriyanto, pejabat Bio Farma, tingkat khasiat vaksin COVID-19 tersebut belum bisa ditentukan dan perlu menunggu data yang lengkap.

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *