Ingin Rezeki Berlimpah, Jangan Tinggalkan Amalan Ini

banner 400x400

Jakarta, Hajinews.id – Setiap manusia pasti ingin rezeki yang berlimpah, kehidupan yang cukup di dunia. Kerja keras dilakoni, tapi tidak hanya cukup sampai di situ saja. Tentu saja, sebagai Umat Muslim perlu didorong dengan doa dan amalan-amalan yang tidak keluar dari batasan syariat.

Allah telah bersabda di dalam Surat Hud Ayat 6 bahwasanya semua makhluk yang bernyawa di bumi akan dijamin rezekinya oleh Allah SWT.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

وَمَا مِنۡ دَآ بَّةٍ فِى الۡاَرۡضِ اِلَّا عَلَى اللّٰهِ رِزۡقُهَا وَ يَعۡلَمُ مُسۡتَقَرَّهَا وَمُسۡتَوۡدَعَهَا‌ؕ كُلٌّ فِىۡ كِتٰبٍ مُّبِيۡنٍ

Dan tidak satupun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi melainkan semuanya dijamin Allah rezekinya. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh). (QS. Hud [11]: 6).

Maka dari itu, selain berusaha tanpa putus asa, anda dapat mengamalkan beberapa amalan ini untuk mempermudah datangnya rezeki.

1. Sholat Malam/Tahajud

Sholat tahajud merupakan amalan sunah yang sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada umatnya.

Banyak dalil baik Alquran maupun hadits yang menjelaskan tentang keutamaan besar Sholat Tahajud.

Hukum mengerjakan sholat tahajud adalah sunnah muakkad, yaitu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk diamalkan. Perintah mengenai sholat tahajud dijelaskan pada firman Allah SWT pada Q.S. Al- Isra ayat 79:

وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا

Artinya: “Dan pada sebagian malam hari bertahajud lah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.”

1. Mulai dari setelah sholat isya hingga pukul 22.00 (sepertiga malam pertama).

2. Mulai dari pukul 22.00 hingga 01.00 (sepertiga malam kedua).

3. Kira-kira satu jam sebelum memasuki waktu subuh (sepertiga malam ketiga).

Bacaan Niat Sholat Tahajud

صَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Ushallii sunnatat-Tahajjudi rak’ataini lillaahi ta’aalaa.

Artinya: Saya (berniat) mengerjakan sholat sunnah Tahajjud dua raka’at semata-mata karena Allah Ta’ala.

2. Perbanyak Istighfar Waktu Sahur

Memperbanyak membaca Istighfar akan membuka pintu rezeki seseorang. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran Surat Nuh (10-12).

Artinya : “Maka aku katakan kepada mereka ‘mohon ampun (istighfar) kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.”

Membaca Istighfar sangat dianjurkan pada waktu 30 menit sebelum adzan shubuh. Ulama’ berkata tidak ada ibadah yang baik diwaktu sahur selain istighfar. Selain membaca bacaan Astaghfirullahal-adzim, anda dapat juga membaca sayyidul istighfar.

Berikut adalah bacaan doa sayyidul istighfar beserta artinya sebagaimana diriwayatkan dalam hadis Bukhari:

للَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ

“Allahumma anta rabbii laa ilaaha illaa anta khalaqtnii wa anna ‘abduka wa anaa ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika. mastatha’tu a’uudzu bika min syarri maa shana’tu abuu u laka bini’ matika ‘alayya wa abuu-u bidzanbii faghfir lii fa innahu laa yagfirudz dzunuuba illa anta.”

Artinya: “Ya Allah Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan selain Engkau yang telah menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu dan aku diatas ikatan janji –Mu. Dan Aku berjanji kepada-Mu dengan semampuku. Aku berlindung kepadamu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat. Aku mengakui-Mu atas nikmat-Mu terhadap diriku dan aku mengakui dosaku pada-Mu, maka ampunilah aku, sesungguhnya tiada yang boleh mengampuni segala dosa kecuali Engkau.” (HR. Bukhari).

3. Perbanyak Berinfaq

Sebagaimana telah diperintahkan Allah dalam surat Al Imran ayat 134, kita dianjurkan untuk senantiasa berinfak disaat lapang maupun sempit (kesusahan).

Oleh karena itu bagi sebagian orang yang merasa rezekinya begitu sempit hendaklah mengoreksi kembali bagaimana infaqnya.

Tidak hanya mendapatkan pahala di akhirat, orang yang rajin bersedekah Allah akan mengganti hartanya berlipat ganda ketika masih di dunia.

Dalam sebuah hadits Qudsi Allah SWT telah berjanji akan mengganti harta yang telah diinfaqkan tersebut. Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:

قَالَ اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى يَا ابْنَ آدَمَ أَنْفِقْ أُنْفِقْ عَلَيْكَ

Artinya : “Allah Tabaraka wa Ta’ala: Wahai anak Adam, berinfaklah, Allah akan mengganti infakmu.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Sebagaimana dalam hadis dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda :

مَا مِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيهِ إِلاَّ مَلَكَانِ يَنْزِلاَنِ فَيَقُولُ أَحَدُهُمَا اللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا ، وَيَقُولُ الآخَرُ اللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا

Artinya : Ketika hamba berada di setiap pagi, ada dua malaikat yang turun dan berdoa, “Ya Allah berikanlah ganti pada yang gemar berinfak. Malaikat yang lain berdoa, “Ya Allah, berikanlah kebangkrutan bagi yang enggan berinfaq (memberi nafkah).” (HR. Bukhari dan Muslim).

4. Dzikir di pagi hari dan sore hari

Dzikir merupakan bentuk amalan yang diperintahkan kepada umat manusia agar selalu mengingat Allah SWT .

Perintah untuk berdzikir terdapat pada QS. Al-Ahzab ayat 41-42 yang artinya, “Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah dzikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang.”

Wallahu a’lam Bisshowaab.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *