Salah Diberi Obat, Anak-Anak Alami Sindrom Manusia Serigala

Salah minum obat, muncul sindrom manusia serigala

Hajinews.id – Puluhan anak dilaporkan mulai menunjukkan gejala hipertrikosis, atau disebut dengan sindrom manusia serigala. Mereka mulai menumbuhkan rambut secara berlebihan di seluruh tubuh mereka, setelah diberikan minoksidil.

Sekadar informasi, monoksidil adalah obat yang merangsang pertumbuhan rambut. Campuran tersebut diduga terjadi setelah sirup dengan label yang salah dikirim ke apotek di Granada dan Valencia.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Obat tersebut diresepkan ahli kimia untuk mengobati sakit perut anak-anak. Lebih dari setahun sejak gejala hipertrikosis pertama kali dilaporkan, keluarga dari anak-anak yang terkena menyatakan rambut mereka masih tumbuh berlebihan, tetapi keadilan masih belum ditegakkan.

Surat kabar Spanyol memuat kisah Amaya dan Daniel, pasangan dari Cantabria yang pada April lalu memperhatikan bahwa putrinya memiliki kumis. Ia memiliki rambut coklat muda, tetapi pada usia di bawah 22 minggu, putri mereka memiliki kumis hitam.

Salah minum obat, muncul sindrom manusia serigala

Sebagaimana dilansir Oddity Central, tak lama kemudian rambut hitam yang sama mulai tumbuh di dahinya. Mereka pergi ke dokter anak untuk pemeriksaan, tapi gejalanya semakin parah.

Beberapa minggu kemudian, tubuh gadis kecil itu ditutupi dengan rambut hitam yang sama. Di punggungnya, dari atas ke bawah, jari, kaki, wajah, bahu, bulu tumbuh di mana-mana. Setelah mengunjungi dokter anak, Amaya dan Daniel ditanya apakah ada dari keluarga masing-masing yang memiliki riwayat pertumbuhan rambut berlebihan, yang tidak mereka ketahui.

Kemudian mereka ditanyai tentang obat apa saja yang diminum gadis itu. Sejak itulah dokter akhirnya mengetahui penyebabnya. Seperti kebanyakan bayi, putri Amaya menderita masalah refluks lambung dan diberi resep omeprazol.

Tapi karena terlalu muda untuk meminum obat dalam bentuk kapsul, ia akhirnya diberi sirup yang dibuat oleh apotek setempat. Sayangnya, campuran tersebut mengandung bahan yang seharusnya tidak dimasukkan. Alih-alih mengobati sakit perutnya, obat itu malah menyebabkan rambut tumbuh secara berlebihan di seluruh tubuhnya.

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *