Covid-19 Menggila, Faisal Basri: Pak Presiden Buatlah Segera Rencana Darurat

(foto ist)
banner 400x400

Hajinews – Kasus Harian Covid-19 memecahkan rekor lagi, Ekonom senior, Faisal Basri meminta Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk segera membuat rencana darurat demi mengatasi krisis kesehatan di Indonesia.

Faisal juga meminta kepada Jokowi untuk merealokasikan dana infrastruktur untuk menyelamatkan nyawa rakyat. Permintaan itu Faisal sampaikan melalui akun Twitter pribadinya @FaisalBasri pada Jumat, 8 Januari 2021 kemarin.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Pak Presiden, buatlah segera rencana darurat untuk mengatasi krisis kesehatan. Segera realokasi dana infrastruktur untuk selamatkan nyawa rakyat,” ujar Faisal Basri sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, (9/1/2021).

Adapun yang melatar belakangi cuitan tersebut, dikarenakan adanya kasus harian Covid-19 tertinggi dengan data lebih dari 10 ribu kasus dan keterbatan rumah sakit.

Hal ini terlihat dari unggahan Faisal tersebut, sambil membagikan kiriman warganet lain yang berisi; dua buah tangkapan layar artikel berjudul “Jokowi: Alhamdulillah Indonesia Tidak Sampai Lockdown” dan “TPU Pondok Ranggon memberlakukan pemakaman jenazah Covid-19 dengan sistem tumpang sejak blok makam penuh” dibagikan akun LaporCovid-19.

“Kak @jokowi Mohon dg segala hormat. Berempatilah dg situasi negeri. Saat ini jmlah kasus harian tertinggi (>10K). RS penuh dimana2. TPU padat, tak tertampung,” tulis LporCovid-19 pada 8 Januari 2021.

 

Selain itu, menurut LaporCovid-19 Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) saat ini tidak penting diterapkan dalam situasi yang sudah kian darurat.

Karena menurutnya, pada kondisi darurat saat ini yang paling penting adalah menghentikan mobilitas orang-orang dan mengekstensifkan 3T (Tracing, Testing, and Treatment).

“PSBB atau PPKM, apapun itu, tdk penting. Yg URGENT skg ini: STOP mobilitas orang & ekstensifkan 3T,” tulis akun @LaporCovid-19. (ingeu/dbs)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *