Setelah melakukan dosa itu, ada orang yang merasa nyaman dengan dosa yang dilakukan dan ada yang menyesal terhadap dosa yang baru diperbuatnya.
Bahkan bukan hanya menyesal tetapi ingin bertaubat dengan sungguh-sungguh dalam menggapai ampunan Allah SWT.
Dalam sebuah ceramahnya, Ustadz Abdul Somad (UAS) menjelaskan ada 3 cara seseorang yang ingin melakukan taubat kepada Allah atas segala dosanya.
Dirangkum dari kanal Youtube My Islam pada Minggu, 20 Juni 2021, berikut ini 3 cara yang dapat dilakukan ketika ingin bertaubat terhadap dosa yang telah dilakukannya:
1. Mandi Taubat
Mandi taubat ini dapat dilakukan dimana saja asal sesuai dengan ketentuan dan syarat yang telah ditentukan dalam syariat islam.
Mandi taubah itu sendiri diawali dengan niat didalam hati yang kemudian dilanjutkan dengan membasuh sekujur badan seperti mandi wajib.
Adapun niat mandi taubah sebagai berikut:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِلتَّوْبَةِ عَنْ جَمِيْعِ الذُّنُوْبِ للهِ تَعَالَى
Nawaitul Ghusla lit taubati’an jami’idz dzunuubi lillahi ta’aala.
Artinya: Sengaja aku niat mandi taubat dari segala dosa karena Allah.
2. Salat Sunnah Taubat
Setelah selesai mandi taubat kemudian lakukan salat sunnah taubah dengan mengharap ampunan Allah Swt.
Dalam melafalkan niat salat taubah tidak perlu menyebutkan dosa yang pernah dilakukannya.
“Usholli sunnatat taubat, tidak usah disebutkan dosanya,” kata UAS.
Adapun niat salat sunnah taubat sebagai berikut:
أُصَلِّي سُنَّةَ التَّوْبَةِركعتين مستقبل القبلة لله تعالى
Usholli sunnatat taubati rok’ataini mustaqbilal qiblati lillaahitaala.
Artinya: Saya berniat salat sunah taubat dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah SWT.
3. Membaca Istighfar
Setelah salat sunnah taubat, maka setelah itu membaca istighfar sembari mengingat dosa-dosa yang pernah diperbuatnya.
Dalam membaca istigfar ini sendiri tergantung jenis istigfar mana yang kamu hafal yang penting menyentuh dalam hati.
Sebagai contoh istigfar sederhana sebagai berikut:
أستغفر الله الذي لا إله إلا هو الحي القيوم و أتوب إليه
Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih.
Artinya: Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya.
Sumber: portaljember