Vaksin Menjadi Syarat Perjalanan, Kenali Penyakit Yang Tidak Boleh Divaksin

Hajinews,- Jakarta,– Selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat, pelaku perjalanan jarak jauh wajib menyertakan kartu vaksin.

Meskipun menjadi syarat wajib pelaku perjalanan selama PPKM Darurat, namun ada beberapa kategori orang yang tidak boleh divaksin.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Seperti yang diketahui bahwa pada tanggal 3 hingga 20 Juli 2021, akan diberlakukan PPKM Darurat Jawa Bali.

Berikut ini adalah beberapa kategori orang yang tidak boleh divaksin, dilansir dari Kanal Youtube Guru Abad 21 pada hari Jumat, 2 Juli 2021.

1. Berdasarkan pengukuran suhu tubuh calon penerima vaksin sedang demam lebih dari 37,5 derajat Celcius, vaksinasi ditunda sampai pasien sembuh dan terbukti bukan menderita Covid-19 dan dilakukan skrining ulang pada saat kunjungan kedua.

2. Apabila berdasarkan pengukuran tekanan darah didapatkan hasil lebih dari sama dengan 140/90, maka vaksinasi tidak diberikan.

3. Terkonfirmasi Covid-19

4. Ibu hamil dan menyusui.

5. Mengalami gejala ISPA atau Infeksi Saluran Pernapasan Akut seperti batuk, pilek, sesak napas dalam 7 hari terakhir.

6. Anggota keluarga serumah yang kontak erat, suspek, konfirmasi, sedang dalam perawatan karena Covid-19.

7. Memiliki riwayat alergi berat atau mengalami sesak napas, bengkak, dan kemerahan setelah divaksinasi Covid-19 sebelumnya.

8. Sedang mendapatkan terapi aktif jangka panjang terhadap penyakit kelainan darah.

9. Mengidap penyakit jantung seperti jantung koroner.

10. Mengidap penyakit autoimun siskemik seperti SLE, lupus, sjogren, vaskulitis, dan autoimun lainnya.

11. Mengidap penyakit ginjal seperti penyakit ginjal kronis dan sedang menjalani hemodialisis atau dialisis peritoneal, transplantasi ginjal, sindrom nefrotik dengan kortikosteroid.

12. Mengidap penyakit rematik autoimun atau rheumatoid arthritis.

13. Mengidap penyakit kanker, kelainan darah, imunokompromais atau defesiensi imun, dan penerima produk darah atau transfusi.

14. Mengidap penyakit diabetes mellitus.

15. Mengidap HIV atau Human Immunonodeficiency Virus. (dbs).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *