Menko Maritim Bilang Virus Corona Delta Sulit Dikendalikan, Muhadjir Jawab Begini….

Menko Maritim Bilang Virus Corona Delta Sulit Dikendalikan
Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy. Foto/dok ist
Hajinews.idMenko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang menilai virus Corona varian Delta sulit dikendalikan. Namun ditanggapi Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy.

“Ya kalau setiap kesulitan pasti ada kemudahan kan,” ujar Muhadjir saat meninjau Hotel University Club UGM, Sleman, DIY, Jumat (16/7/2021).

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Dengan tren kasus yang masih tinggi, Muhadjir menyebut yang bisa dilakukan pemerintah saat ini dengan mempelajari kesulitan itu. Dia meminta kepada universitas untuk berperan aktif untuk membantu mengurai kesulitan itu.

“Ini pasti akan kita pelajari seperti apa tingkat kesulitannya. Apalagi keterlibatan perguruan tinggi seperti UGM sangat penting. Justru semakin menantang kalau kita lihat memang semakin sulit,” ujarnya.

Muhadjir menambahkan, kondisi pandemi COVID-19 ini justru menjadikan semua warga jadi cerdas sehingga mampu melakukan antisipasi. Pihaknya pun mendorong kampus menjadi terdepan dalam berinovasi.

“Kita justru di COVID-19 ini mengajari kita lebih cerdas, lebih antisipatif. Di samping itu saya selalu diwanti-wanti treatment menggunakan pendekatan spiritual itu harus didorong agar seimbang dengan pendekatan-pendekatan rasional medis itu. Saya kira UGM bisa mempelopori,” tutur Muhadjir.

Sebelumnya, Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan virus Corona varian Delta yang sudah mendominasi Pulau Jawa jauh lebih dahsyat dari varian sebelumnya, yakni Alpha. Luhut juga mengungkapkan varian Delta ini tidak bisa dikendalikan. Namun, Luhut menyatakan pemerintah sudah mengetahui apa yang perlu dilakukan.

Luhut mulanya menjelaskan bahwa varian Delta tak hanya menyerang Indonesia. Varian Delta, lanjutnya, juga membuat kasus COVID-19 melonjak di negara lainnya seperti Inggris, Malaysia, Belanda, Amerika Serikat hingga Thailand. Luhut lantas menyampaikan bahwa varian Delta merupakan varian yang tidak bisa dikendalikan.

“Nah ini saya mohon supaya kita paham, bahwa varian Delta ini varian yang tidak bisa dikendalikan,” kata Luhut dalam konferensi pers virtual, Kamis (15/7).

Luhut mengatakan varian Delta jauh lebih menular. Menurut studi, lanjutnya, varian Delta 6 kali lebih menular dari varian Alpha.

Varian Delta ini, menurut yang saya baca, itu lebih hampir atau sekitar 6 kali lebih cepat dari varian alpha. Atau PSBB 1 dengan PSBB 2,” kata dia.

“Ini dari studi yang saya tahu apakah 5 kali atau 6 kali tergantung siapa yang meneliti, tapi yang jelas jauh lebih dahsyat dari varian Alpha yang sebelumnya,” imbuh Luhut.

Sumber: brito

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *