Reshuffle Kabinet Mencuat, Ahok Disebut-sebut Bakal Isi Posisi Menteri

banner 400x400

 

Jakarta, Hajinews.id – Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS memberikan tanggapan soal isu Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akan jadi menteri.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Fernando mengatakan, sejalan dengan wacana reshuffle yang makin panas, sejumlah nama memang berpotensi masuk ke kabinet. Pengamat ini menduga kemungkinan Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet paling lama 22 Desember ini.

“Sebab, hitungan dan analisis situasi serta dinamika politik di luar dan dalam istana sudah mengarah ke hal tersebut,” kata Fernando dilansir GenPI.co, Senin (29/11).

Di sisa jabatannya ini, Fernando mengatakan Jokowi sudah saatnya menempatkan tokoh yang benar-benar punya kinerja. Artinya, jangan sampai hanya karena kedekatan saja, kemudian seseorang bisa diangkat menjadi menteri.

“Presiden Jokowi dapat mempertimbangkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang bisa bekerja dan mampu maksimal untuk 3 tahun ke depan,” katanya.
Soal posisi, Fernando mengatakan Jokowi lebih paham posisi mana yang cocok untuk Ahok.

Apalagi keduanya memang pernah menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, alhasil pola kerja sudah saling tahu.
Dengan demikian, Fernando mengatakan Ahok layak dipanggil Jokowi untuk menjadi menteri.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *