Hotel Bintang Lima Mekkah Siap Terima 20.000 Jamaah Haji, Pelayanan Sampai Makanan Diutamakan

banner 400x400

 

Hajinews.id – Hotel bintang lima di Mekkah, Elaf Al-Mashaer siap menerima 20.000 jamaah haji yang datang untuk menginap selama Musim Haji 2022.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Bukan hanya hotel, penduduk Mekkah juga mendapat keuntungan selama haji karena orang-orang dari seluruh dunia berkumpul di kota suci untuk melakukan ibadah haji.

Tetapi pandemi Covid-19 menghentikan haji selama dua tahun, yang menyebabkan kerugian besar bagi beberapa keluarga yang hanya bergantung pada musim haji untuk mengumpulkan finansialnya.

Elaf Al-Mashaer, hotel bintang lima lokal, siap menyambut lebih dari 20.000 jamaah haji tahun ini.

Dimana, tim telah mempersiapkan tempat senyaman mungkin untuk memastikan masa inap yang nyaman bagi para tamu.

“Kami harus mengetahui jumlah tamu yang akan menginap di hotel dan kebangsaan mereka,” kata pemilik hotel Abdulaziz Al-Sharbeeni kepada Arab News, Jumat (1/7/2022).

“Sehingga, kami dapat menyediakan apa yang mereka butuhkan,” tambahnya.

Hotel dengan 304 kamar ini memiliki beberapa restoran untuk memenuhi selera para tamu.

“Setiap bangsa memiliki budaya sendiri atau cara makan tertentu,” ujarnya.

“Kami memiliki restoran India, Pakistan, Asia Timur, dan Arab,” jelasnya.

“Beberapa jamaah haji datang sendiri, jadi kami memberi mereka kamar berdasarkan permintaan,” jelasnya.

Tetapi, katanya, ada yang datang bersama keluarga mereka, sehingga diberi kamar suite,” katanya.

Al-Sharbeeni mengatakan ada target yang harus dicapai selama Musim Haji 2022 ini.

Dia mengungkapkan musim terpenting dalam setahun untuk mendapatkan keuntungan, hanya selama musim Ramadhan dan musim haji.

Musim haji menarik banyak orang dan beragam, dan setiap orang yang mengunjungi Mekkah senang berbelanja sebagai hadiah saat kembali ke negaranya.

Mereka juga menggunakan taksi, rumah sakit, restoran, dan layanan serta fasilitas lainnya, yang memberikan banyak peluang ekonomi bagi penduduk setempat.

“Saya menjual emas di pasar lokal, dan musim haji dianggap sebagai peluang untuk mencapai target,” ”kata Ahmed Al-Suliman, seorang pedagang di Mekkah.

“Jadi saya sangat senang, haji kembali karena kami merindukan para jamaah dan kami senang berinteraksi dengan mereka dan menyambut mereka,” ujarnya.

Al-Suliman mengatakan ada lebih banyak peluang untuk bekerja selama haji.

Dia menjelaskan tenaga kerja diperlukan untuk melayani, mengelola, dan membantu masuknya jamaah haji.

“Masyarakat Mekkah khususnya ingin memanfaatkan Musim Haji 2022 ini sebaik-baiknya,” ujarnya.

Dia mengatakan, bukan hanya anak muda, tetapi orang tua juga ikut bekerja selama musim haji ini.

Dia mencontohkan, jika seseorang menjual sebotol air seharga SR1 atau $0,27, sekitar Rp 4 ribu, maka dia akan mendapatkan banyak uang.

“Anda dapat melamar pekerjaan lapangan musiman melalui situs web Kementerian Haji dan platform resmi,” tambahnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *