Sebagai gantinya mereka harus mengkonsumsi makanan lain, seperti sayuran. Namun, ternyata ada juga beberapa sayuran yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita darah tinggi. Simak 6 sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi berikut ini.
Produk tomat olahan
Tomat yang masih segar memiliki kandungan gizi dan viitamin yang tinggi. Namun beda lagi jika tomat yang telah dijadikan produk olahan, seperti saus tomat atau pasta tomat. Tomat yang telah dijadikan produk olahan biasanya ditambahkan sodium atau garam yang banyak sehingga tidak ramah bagi penderita darah tinggi.
Sayuran kalengan
Meski dinilai lebih praktis, sayuran kaleng ternyata harus dihindari penderita darah tinggi. Sayur kalengan biasanya melalui proses pengawetan dengan cara direndam dengan larutan air garam sehingga tinggi akan natrium.
Sayuran yang dibuat menjadi acar
Serupa dengan sayur kalengan, sayuran yang diolah menjadi acar juga memiliki kandungan sodium yang tinggi. Proses pembuatan acar menggunakan campuran air, cuka, dan garam. Tak heran jika acar memiliki kandungan sodium yang tinggi dan harus dihindari penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Sayuran yang dibuat dengan tambahan garam atau penyedap
Menambahkan garam atau penyedap ketika memasak sayur bukannya dilarang, namun jangan berlebihan. Karena terlalu banyak garam akan menyebabkan naiknya natrium dalam darah dan menyebabkan darah tinggi.
Sayuran beku
Sama halnya dengan sayur kalengan, sayuran beku juga menjadi salah satu makanan yang harus dihindari penderita hipertensi. Kandungan natrium dalam sayuran beku sangat tinggi, bahkan sampai 1800 mg.
Sayuran yang dibuat keripik
Salah satu sayuran yang sering dijadikan keripik adalah kentang. Keripik kentang memang memiliki rasa yang lezat dan renyah. Sayangnya, kandungan garam di dalamnya sangat banyak dan tidak disarankan bagi penderita darah tinggi.
Demikian 6 Sayuran Yang Dilarang Untuk Penderita Darah Tinggi. Semoga bermanfaat.
