Dia mengatakan, Prabowo berjasa besar terhadap karir politik Anies di Pilkada DKI Jakarta 2017. Secara etika, menurut Arif, Anies sepatutnya sadar dan paham dengan hal itu.
“Padahal kami tahu, Anies dulu dalam Pilpres 2014 kontra terhadap Prabowo selain bukan kader partai Gerindra,” kata Arif.
Secara etika, kata dia, semestinya Anies kukuh dengan komitmen bahwa dia tidak akan menjadi salah satu orang yang mengkhianati Prabowo dengan tidak maju menjadi bakal capres apabila Prabowo maju sebagai capres.
“Hanya saja, bisa jadi Anies karena ambisi politiknya melupakan etik tersebut,” ujarnya.