Ini Gejala Kolesterol Tinggi yang Terasa di Kaki

Gejala Kolesterol Tinggi
Gejala Kolesterol Tinggi pada kaki
Hajinews.id – Penyebab kolesterol tinggi adalah gaya hidup tak sehat, seperti makan makanan tinggi lemak, kurang olahraga, merokok, dan terlalu banyak minum alkohol. Gaya hidup ini dapat berdampak buruk pada kesehatan jantung.

Dilansir dari Times of India, meski terkadang dapat muncul tanpa gejala, kolesterol tinggi diam-diam menumpuk di arteri. Endapan ini dapat mengurangi aliran darah melalui arteri dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti nyeri dada, penyakit jantung, dan stroke.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Tingginya kadar kolesterol jahat meningkatkan penumpukan plak di arteri. Plak adalah bahan lilin yang terbuat dari kolesterol dan zat lain. Terlalu banyak plak mempersempit arteri dan mengurangi aliran darah. Akumulasi timbunan lemak di arteri disebut aterosklerosis.

Aliran darah yang terbatas ini dapat bermanifestasi sebagai tanda peringatan di kaki. Hal ini dapat mengakibatkan penyakit arteri perifer (PAD) di kaki atau tungkai bawah. PAD dapat terjadi di pembuluh darah mana pun tetapi lebih sering di kaki. PAD dapat menyebabkan nyeri pada kaki, terutama saat berjalan, mulai dari ringan hingga parah, rasa sakitnya bisa tiba-tiba muncul ketika berdiri dan berjalan. Biasanya, rasa sakit akan hilang setelah beberapa menit mengistirahatkan kaki.

Sirkulasi darah yang buruk dari jantung ke kaki juga dapat memperburuk rasa sakit pada satu kaki, meskipun kedua kaki dapat terkena pada saat yang bersamaan. Selain rasa sakit di kaki, tanda-tanda PAD juga dapat dilihat, seperti:

  • Rambut rontok dari betis dan kaki.
  • Mati rasa atau kelemahan di kaki.
  • Kuku kaki rapuh dan tumbuh lambat.
  • Bisul di betis dan kaki yang tidak sembuh-sembuh.
  • Warna kaki menjadi pucat atau biru.
  • Otot-otot di kaki menyusut.

Terkadang, gejala PAD bisa menjadi pertanda masalah kesehatan serius yang memerlukan perawatan segera. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika mengalami nyeri pada kaki saat berjalan atau tanda terkait PAD lain pada kaki, seperti yang disebutkan di atas. Bahkan, jika tidak mengalami gejala kolesterol tinggi tetap disarankan untuk melakukan tes darah untuk memeriksa kadar kolesterol secara teratur karena terkadang Anda mungkin memiliki kolesterol tinggi tetapi tidak mengalami gejala sampai terlambat.

Cara menurunkan kolesterol tinggi

Untungnya, ada berbagai modifikasi gaya hidup praktis yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol karena sering kali kolesterol tinggi disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat. Segera beralih ke pola makan sehat yang kaya buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian. Kurangi semua jenis makanan olahan dan kemasan.

Makanan tinggi lemak jenuh seperti sosis, biskuit, dan keju harus dihindari atau dimakan dalam jumlah sedikit. Berolahraga setiap hari juga penting untuk kesehatan tubuh dan jantung yang sehat. Berhenti merokok dan mengurangi minum alkohol juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *