Berangkat Lagi Ke Cianjur Menggunakan Jalur Darat, Jokowi Berikan Bantuan Untuk Korban Gempa

Hajinews.id – Presiden Joko “Jokowi” Widodo hari ini, Senin (5/12/2022) akan memberikan bantuan ke korban gempa Cianjur, Jawa Barat. Jokowi berangkat ke Cianjur menggunakan jalur darat.

Berdasarkan keterangan tertulis Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, selain memberikan bantuan, Jokowi juga ingin memastikan proses rekonstruksi bangunan terdampak gempa sudah dimulai.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

1. Jokowi harap bantuan kemanusiaan sudah menjangkau semua korban gempa

Jokowi juga berharap, semua bantuan kemanusiaan sudah menjangkau semua korban gempa.

Di Cianjur, Jokowi akan mengunjungi sejumlah titik, mulai dari penanganan bencana hingga beberapa lokasi terdampak gempa lainnya. Selain itu, Jokowi juga akan meninjau lokasi pembangunan rumah khusus tahan gempa RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat), bagi masyarakat terdampak bencana di Kabupaten Cianjur.

Dalam kunjungan itu, Jokowi didampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto; Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy; Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono; dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Suharyanto.

Usai melaksanakan kunjungan, Jokowi akan kembali ke Istana Merdeka, Jakarta pada sore harinya.

2. Bantuan berupa dana pembangunan rumah

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengatakan Presiden Jokowi akan menyerahkan langsung dana bantuan kepada warga Cianjur, Jawa Barat, yang rumahnya rusak akibat gempa. Rencananya Jokowi akan berangkat ke Cianjur pada Senin (5/12/2022).

“Ganti rugi nanti insyaallah hari Senin, Bapak Presiden akan menyerahkan bantuan langsung untuk perbaikan rumah, mulai dari rusak rumah (rusak) ringan, sedang, berat,” ujar Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (1/12/2022).

Muhadjir menjelaskan, ada 8 ribu rumah rusak yang terverifikasi tahap pertama. Muhadjir menjelaskan, alasannya Jokowi menyerahkan langsung bantuan untuk membuat masyarakat senang.

“Karena untuk segera menggairahkan masyarakat. Kan kalau masyarakat sudah dapat langsung dari Pak Presiden, kita harapkan masyarakat segera tidak merasa kondisinya bencana lagi, tetapi sudah mulai hidup, mulai bangkit kembali, terutama dari sektor ekonomi kan tidak boleh berlama-lama,” ucap dia

3. Pemerintah masih memverifikasi kerusakan rumah warga

Lebih lanjut, Muhadjir menegaskan, pemerintah hingga kini masih melakukan verifikasi kerusakan rumah warga yang rusak akibat gempa. Dia menduga, total rumah yang rusak mencapai 60 ribu.

“Kalau yang kemungkinan itu sekitar 60 ribu, baik (rusak) ringan, sedang maupun berat. Tapi nanti kan setelah didata kemudian di verifikasi dulu, dipastikan apakah memang sesuai dengan daftar yang disampaikan dari pihak kelurahan itu memang sesuai, dan kita sudah melibatkan PT kementerian PUPR dan BNPB, utamanya PT yang punya fakultas teknik sipil,” kata dia.

Selain itu, kata dia, pemerintah juga sudah mulai memperbaiki fasilitas umum, khususnya di sektor pendidikan. Pemerintah tak ingin anak-anak tak mendapat fasilitas pendidikan yang layak.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *