“Lalu kemudian sujud. Kalau engkau sujud, sujudnya juga tumakninah,” kata Ustadz Abdul Somad.
Bagian tubuh yang wajib menyentuh lantai adalah ujung kaki, lutut, telapak tangan, dan kening. Sedangkan hidung tidak wajib menyentuh lantai tapi dianjurkan.
Kemudian Ustadz Abdul Somad menyampaikan bahwa ketika Nabi salat, mulutnya bergerak membaca doa salat. Jadi doa salat tidak hanya diucapkan dalam hati saja tapi juga diucapkan melalui lisan.
“Yang tidak benar salatnya karena tidak membaca, dibaca, qira’ah itu artinya membaca. Sedangkan orang membaca mulutnya ngga bergerak itu namanya motolah,” ujar Ustadz Abdul Somad.
Pertanyaan dari salah satu jamaah Ustadz Abdul Somad mengenai gerakan salat yang benar merupakan pertanyaan yang sederhana tetapi dapat memberikan koreksi pada salat kita
“Kalau tidak ada tumakninah, kata Nabi ulangi salatmu karena salatmu tidak sah. Mari kita jaga salat kita lagi,” kata Ustadz Abdul Somad, dilansir dari kanal YouTube HimmahKu (6/2/2023).***