Hikmah Pagi: Shalat Dhuha dan Shalat Sunnah Lebih Baik di Rumah

Terdapat hadits yang menjelaskan bahwa shalat sunnah itu lebih baik di rumah, yaitu

“Hendaknya kalian mengerjakan salat di rumah-rumah kalian, karena sesungguhnya sebaik-baik salat seseorang adalah di rumahnya, kecuali salat wajib (fardhu)”.[1]

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Terdapat hadits juga bahwa shalat sunnah yang tidak dilihat orang pahalanya 25x daripada shalat sunnah yang dilihat orang sebagaimana di masjid

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Shalat sunah yang dikerjakan seseorang di tempat yang tidak dilihat orang lain, senilai 25 kali derajat shalat sunah yang dia kerjakan di tengah banyak orang”. [2]

Beberapa hal yang perlu diperhatikan:

[1] Sebaiknya shalat dhuha dan shalat sunnah (qabliyah dan ba’diyah) dilakukan di rumah, sebelum berangkat ke kantor atau sebelum berangkat ke masjid atau setelah pulang dari masjid

[2] Jika tidak bisa shalat dhuha di rumah, bisa shalat di kantor, lebih baik shalat di ruangannya yang tidak terlihat orang dan waktu terbaik shalat dhuha adalah di pertengahan siang (sekitar jam 10an) yaitu saat-saat manusia sibuk dengan pekerjaannya.

Sebagaimana waktu terbaik shalat malam adalah 1/6 akhir malam karena saat itu manusia sedang puncak nyenyak tidur (puncak kelalaian)

[3] Hikmah disembunyikan dan tidak telihat karena bisa lebih ikhlas dan terhindar dari riya’

[3] Ada juga shalat sunnah yang dianjurkan ditampakkan syariat seperti shalat tarawih, shalat istisyqa’ (minta hujan)

[4] Shalat sunnah di rumah juga membuat rumah hidup dengan ibadah sehingga berkah ada di rumah, tidak sebagaimana kuburan yang memang bukan tempat ibadah
Inilah maksud hadits jangan menjadikan rumah sebagai kuburan.

Penyusun: Raehanul Bahraen

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *