Diikuti Masyarakat Sipil, Eks Pimpinan KPK Turun Gunung Bakal Aksi Tolak #KPKDikorupsi

Jakarta, Hajinews.id – Mantan pimpinan KPK bakal turun gunung untuk melakukan aksi tolak #KPKDikorupsi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, siang ini. Tak hanya itu, para mantan pimpinan lembaga antirasuah itu juga akan melapor ke Dewas KPK.

Mantan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang menerangkan aksi ini akan diikuti oleh Koalisi Masyarakat Sipil. Pihaknya juga akan mengundang masyarakat sipil, buruh, mahasiswa, akademisi dan tokoh-tokoh antikorupsi untuk hadir pada aksi siang ini.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“‘Aksi menolak #KPKDikorupsi dan Laporan Dewas oleh Koalisi Masyarakat Sipil dan eks Pimpinan KPK’. Mengundang seluruh kawan-kawan gerakan masyarakat sipil, buruh, mahasiswa, akademisi, dan tokoh” anti korupsi, untuk hadir pada aksi menolak #KPKdikorupsi dan laporan ke Dewas KPK yang akan dilaksanakan oleh Koalisi Masyarakat Sipil dari berbagai elemen termasuk mahasiswa serta eks Pimpinan KPK,” kata Saut kepada wartawan, Senin (10/4/2023).

Saut menerangkan aksi ini rencananya akan dimulai pukul 13.00 WIB. Aksi akan dimulai di depan Gedung Merah Putih KPK lalu dilanjut dengan laporan ke Dewas KPK.

Dihubungi terpisah, mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto menyebut aksi ini rencananya akan dihadiri para mantan pimpinan KPK di antaranya mantan Ketua KPK Abraham Samad, Saut Situmorang serta beberapa mantan pimpinan lainnya. Kemudian, IM57+ yang terdiri dari mantan pegawai KPK juga rencananya akan hadir dalam aksi tersebut.

“List yang rencananya akan hadir Senin 10 April 2023 pukul 13:00 di Gedung KPK, Saut Situmorang, Abraham Samad, Bambang Widjojanto, Prof Deni Indrayana, IM57, ICW, YLBHI, GAK, LBH Muhammadiyah, AMAR, Themis Indonesia, Public Virtue Research Institute, Abdullah Hehamahua, Ka BEM UI (menyusul), John Muhammad, Gandjar Laksmana, Budi Santoso (eks Penasihat KPK),” kata BW.

Sebagai informasi, saat ini ada beberapa laporan yang diadukan kepada Dewas KPK terhadap Firli Bahuri. Selain soal dokumen bocor, ada laporan terkait Brigjen Endar Priantoro yang dicopot sebagai Direktur Penyelidikan KPK.

“Komitmen saya hanya satu, bersihkan negeri ini dari korupsi. Tangkap dan tahan tersangka, siapa pun dia dan bawa ke pengadilan,” katanya saat dihubungi, Kamis (6/4).

Firli menegaskan KPK di bawah pimpinannya bekerja secara profesional dan tanpa pandang bulu. Dia pun akan bekerja optimal untuk Indonesia.

“KPK bekerja secara profesional dan tanpa pandang bulu. Saya akan tuntaskan pekerjaan pemberantasan korupsi sampai Indonesia bebas dari korupsi,” katanya.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *