Gerhana Matahari itu Memperkuat Bukti Bahwa Idul Fitri 2023 Akan Jatuh Pada Jumat 21 April

Bukti Bahwa Idul Fitri 2023 Akan Jatuh Pada Jumat 21 April
Ilustrasi hilal

Menurut laman resmi Kementerian Agama (Kemenag RI), perbedaan penetapan 1 syawal tersebut terjadi karena adanya perbedaan dalam memahami nash dalil dan metode pengambilan hukum istinbath, yaitu tata-cata atau metode dalam menggali dalil-dalil wahyu (al-Quran dan Sunnah) untuk dijadikan dasar hukumm, selain juga belum adanya kalender Islam global yang jadi pegangan bersama.

Gerhana Matahari Perkuat Hisab Wujudul Hilal Lebaran 2023

Wilayah Indonesia akan menyaksikan fenomena gerhana matahari yang bakal terjadi pada Kamis 20 April 2023. Yang menarik, fenomena gerhana matahari ini menjadi bukti yang memperkuat bahwa pada Jumat 21 April sudah Lebaran, sudah menjadi masuk awal bulan baru, yaitu 1 Syawal. Menurut Najmuddin Saifullah, yang dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, Selasa (18/4/2023), ada hubungan antara fenomena gerhana matahari yang akan terjadi dengan hisab hakiki wujudul hilal yang dipakau Muhammadiyah dalam menentukan awal bulan Syawal.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Seperti diketahui, gerhana matahari terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi berada dalam satu garis lurus. Posisi ini terjadi ketika bulan baru, yaitu saat matahari dan bulan mengalami konjungsi (ijtimak). Sedangkan gerhana bulan terjadi ketika matahari, bumi, dan bulan berada dalam satu garis lurus, posisi ini terjadi saat bulan purnama.

“Berdasarkan konsep tersebut, maka bisa dipastikan bahwa gerhana matahari terjadi ketika bulan baru, akan tetapi setiap bulan baru belum tentu terjadi gerhana. Begitu juga dengan gerhana bulan yang pasti terjadi ketika bulan purnama, tetapi setiap bulan purnama belum tentu terjadi gerhana,” tulis Najmuddin.

Pada umumnya, apabila hari ini terjadi gerhana matahari, maka besok sudah masuk bulan baru hijriah. Akan tetapi kembali lagi kepada waktu terjadinya gerhana, jika gerhana terjadi diwaktu antara pagi sampai siang, maka besok kemungkinan besar sudah bulan baru karena tinggi hilal sudah berada di atas ufuk. Akan tetapi apabila gerhana matahari terjadi ketika sore, maka hilal kemungkinan masih di bawah ufuk dan besok belum masuk bulan baru.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *