Kemenangan itu memberi Indonesia medali emas ketiga di sepak bola putra di SEA Games sejak terakhir memenangkan SEA Games 1991 di Manila.
Kali ini, bergelantungan di leher para penggawa Garuda Muda layak mendapatkan medali emas. Pasalnya, di babak awal Grup A, timnas U-22 tampil impresif dengan memenangkan semua pertandingannya dengan satu kemenangan.
Salah satu bukti konkritnya adalah ketika foto Fajar Fathur Rahman menjadi imam tersebar di sosial media. Ia berada di depan coach Indra Sjafri dan rekan setim yang menjadi makmum.
Sebagian orang, menurut media ini, menilai ketaatan timnas Indonesia menjadi bagian dari kesuksesan mereka mengamankan keping emas cabor sepak bola putra SEA Games 2023.
“Momen unik tidak berhenti di situ. Ketika berhasil menyarangkan bola, para pemain dan pelatih Indra Sjafri langsung melakukan sujud syukur seraya berterima kasih kepada Allah SWT,” demikian laporan Hmetro.
Medali emas tak semata sebagai Merah Putih telah berhasil menjadi yang terbaik. Keberhasilan Garuda Muda justru dapat diartikan lebih meluas sebagai peluang Indonesia mengembalikan marwah sepak bola selepas tragedi memilukan Kanjuruhan dan batalnya tuan rumah Piala Dunia U-20.
Sumber: republika