Haru! Karangan Bunga Jokowi hingga Mega Banjiri Rumah Duka Sarwono Kusumaatmaja

Haru! Karangan Bunga Jokowi hingga Mega Banjiri Rumah Duka Sarwono Kusumaatmaja (foto detik)

Hajinews.id — Karangan bunga duka cita atas meninggalnya politikus senior yang juga menteri era Presiden Soeharto, Sarwono Kusumaatmadja membanjiri rumah duka.

Sebagai mana diansir dari detikcom di kediaman Sarwono, Jl Balitung III no 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (27/5/2023) pukul 14.15 WIB, karangan bunga ucapan dukacita untuk Sarwono terus berdatangan. Deretan karangan bunga itu memenuhi halaman rumah Sarwono hingga di ujung gang memasuki rumah tersebut.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Tampak karangan bunga itu datang dari Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Menkopolhukam Mahfud Md, Menko Bidang Kemaritimam dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Selain itu, ada juga karangan bunga dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Rombongan keluarga berangkat ke bandara Soekarno Hatta untuk menjemput jenazah Sarwono sekitar pukul 14.21 WIB. Mereka tampak mengenakan baju berwarna putih.

Sebelumnya, Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Penang mengungkapkan politikus senior Sarwono Kusumaatmadja sempat dirawat di RS Adventist, Penang, Malaysia, sebelum meninggal. Sarwono sempat dirawat di RS karena mengidap kanker paru-paru.

Berdasarkan keterangan KJRI di Penang yang diterima, Jumat (26/5/2023), Sarwono Kusumaatmadja meninggal di RS Adventist, Penang, pada pukul 17.12 waktu setempat atau pukul 16.12 WIB.

“Beliau meninggal dunia dengan dikelilingi anggota keluarga terdekat setelah mendapat perawatan beberapa hari karena menderita penyakit kanker paru-paru,” tulis KJRI di Penang.

Pada masa hidupnya, Sarwono Kusumaatmadja pernah menjabat sejumlah jabatan publik, yaitu sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (1999-2001), Menteri Negara Lingkungan Hidup (1993-1998), Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (1988-1993), dan anggota DPR-RI (1971-1988).

Jenazah Sarwono Kusumaatmadja akan disemayamkan di Wisma Indonesia di Penang, Malaysia, pada Jumat (26/5), sampai saat diberangkatkan ke Jakarta, Sabtu (27/5). Jenazah akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Belitung, Kebayoran Baru, dan di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Jakarta.

“Konsul Jenderal RI di Penang, Bambang Suharto, beserta segenap keluarga besar KJRI Penang, serta masyarakat Indonesia di Penang mengucapkan duka cita yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan,” imbuhnya.

Kabar duka meninggalnya Sarwono Kusumaatmadja di Penang, Malaysia, dibenarkan oleh Partai Golkar. Golkar kehilangan sosok politikus senior Sarwono Kusumaatmadja.

“Kami turut belasungkawa mendalam atas wafatnya salah satu tokoh yang pernah menjadi Sekjen Golkar di zaman era Presiden Soeharto. Kita kehilangan tokoh cerdas, organisator yang mumpuni,” kata Waketum Partai Golkar Nurul Arifin kepada wartawan, Jumat (26/5).

“Selamat jalan, Pak Sarwono, semoga keteladanmu terpatri di bangsa ini. Kami dari Partai Golkar merasa kehilangan,” imbuhnya.

sumber

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *