Kapok!! Kisah Abu Nawas: Ikut Lomba Menginap di Kuburan Selama 40 Hari, Ini Alasannya

Ikut Lomba Menginap di Kuburan Selama 40 Hari
Ikut Lomba Menginap di Kuburan Selama 40 Hari. Foto: pixabay
banner 400x400

Hajinews.id – INILAH kisah Abu Nawas dan saudagar kaya. Dikatakan bahwa dia adalah seorang pedagang yang sangat dermawan. Setiap hari dia membantu fakir miskin dan yatim piatu. Berkat kelebihannya ini, kemanapun dia pergi selalu ditemani sanak saudara dan tetangganya.

Suatu hari, ketika sedang bersama seorang temannya, saudagar kaya itu terlihat murung, seperti sedang memikirkan sesuatu. Melihat tingkahnya yang tidak biasa ini, sang teman akhirnya bertanya.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Wahai kawan, apa yang kau pikirkan? Kenapa terlihat sedih?” ujar salah seorang teman kepada saudagar itu, dikutip dari kanal YouTube Juha Official, Kamis (22/6/2023).

“Selama ini di mana pun berada, aku selalu ditemani orang-orang. Apakah nanti ketika aku meninggal ada yang mau menemaniku di kuburan?” kata saudagar itu.

Pertanyaan Malaikat Munkar dan Nakir di Alam Kubur
kuburan

Mendengar jawaban tersebut, semua kawannya terdiam. Sebab, mana mungkin ada yang mau menemani mayat di kuburan.

Ternyata kegelisahan saudagar tersebut terus menghampiri sepanjang hari. Akhirnya dia menulis surat wasiat.

“Barang siapa yang mau menemaniku selama 40 hari di dalam kubur setelah aku mati nanti, aku akan beri warisan separuh dari harta peninggalanku.”

Lalu ditanyakan hal itu kepada anak-anaknya untuk menjaganya di dalam kubur nanti.

“Mana mungkin kami sanggup menjaga ayah, karena saat itu ayah sudah menjadi mayat,” ujar anak-anak saudagar yang menolak permintaan itu.

Keesokan harinya si saudagar memanggil semua kerabat yang terdiri dari kakak dan adiknya. Namun, lagi-lagi permintaan dia ditolak karena dianggap tidak wajar.

“Mana ada orang yang sanggup melakukan itu, meskipun setengah dari hartamu diberikan,” kata para kerabat menjelaskan.

Dengan perasaan sedih, saudagar tersebut memerintah ajudannya untuk mengadakan sayembara ke seantero negeri yang berisi:

“Barang siapa berani menemaninya selama 40 hari di dalam kubur saat ia meninggal, maka akan diberi setengah harta dari kekayaannya.”

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *