Oleh: Ustadz Khalid Basalamah
Sudah menjadi sunnatullah bahwa ujian ataupun cobaan akan selalu menimpa para hamba-Nya, namun bentuk ujian dan cobaan akan datang dalam bentuk dan tujuan yang berbeda-beda, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ’anhu ia berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda,
مَا يَزَالُ الْبَلَاءُ بِالْمُؤْمِنِ وَالْمُؤْمِنَةِ فِي نَفْسِهِ وَوَلَدِهِ وَمَالِهِ حَتَّى يَلْقَى اللَّهَ وَمَا عَلَيْهِ خَطِيئَة
_“Cobaan itu akan senantiasa bersama orang yang beriman baik laki-laki maupun perempuan baik berkaitan dengan dirinya, anaknya ataupun hartanya sampai dia berjumpa dengan Allah tanpa membawa dosa.”_ (HR. At-Tirmidzi no. 2399)
Di antara bentuk ujian yang Allah berikan kepada hamba-Nya adalah kekurangan harta, oleh sebab itulah jangan sekali-kali kita membuka pintu minta-minta. Seorang yang beriman hendaknya menjauhi perbuatan meminta-minta selama tidak dalam keadaan yang darurat dan masih mampu bekerja, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu ia berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda,
لأَنْ يَحْتَطِبَ أَحَدُكُمْ حُزْمَةً عَلَى ظَهْرِهِ خَيْرٌ مِنْ أَنْ يَسْأَلَ أَحَدًا ، فَيُعْطِيَهُ أَوْ يَمْنَعَهُ
_”Sungguh, seorang dari kalian yang memanggul kayu bakar dan dibawa dengan punggungnya lebih baik baginya daripada dia meminta kepada orang lain, baik orang lain itu memberinya atau menolaknya.”_ (HR. Bukhari no. 2074)
Allahu Ta’ala a’lam bisshowaab
Berlomba-lomba dalam kebaikan dengan share, tag, mention ke orang lain. 1 orang yang tau ilmu karena info dari kamu, insyaAllah bernilai pahala karena mengajak kepada kebaikan.
Dari Abu Mas’ud Radhiyallahu anhu berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa menunjukkan suatu kebaikan, maka ia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang melakukannya.” [HR. Muslim]
