3. Berdzikir
DZikir bisa membuat segala sesuatu yang kita kerjakan di pagi hari lancar. dZikir bisa dilakukan mulai dari waktu subuh hingga terbitnya fajar.
Terkait dzikir di pagi hari, Allah telah berfirman dalam Al-Qur’an surat Al Ahzab ayat 41-42:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا * وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلا
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang.”
Selain itu, dzikir dengan menyebutkan nama Allah (Asmaul Husna) juga menjadi pembuka pintu rezeki seorang muslim. Mengutip buku Dzikir Pagi & Petang oleh Ust. Fadli Ramadhan, disebutkan bahwa dzikir Asmaul Husna mampu menjadi doa munajat yang sangat baik dan luar biasa untuk seorang muslim.
4. Tadarus Al-Qur’an
Amalan pagi hari lainnya menurut Islam adalah tadarus atau membaca Al-Qur’an. Ketika pagi hari setelah melaksanakan sholat Subuh, suasana juga makin tenang sehingga bisa lebih fokus membaca Al-Qur’an.
Dikutip dari buku Ajaibnya Bangun Pagi, Subuh, Dhuha, & Mengaji di Pagi Hari yang ditulis oleh Muhammad Ainur Rasyid, dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda, “Ya Allah, berikanlah berkah kepada umatku di pagi harinya.” (HR Abu Dawud).
Doa tersebut menyiratkan bahwa di pagi hari terdapat banyak keberkahan yang mengiringi setiap muslim. Oleh karena itu, kita dapat memaksimalkannya dengan tadarus Al-Qur’an karena membaca Al-Qur’an adalah salah satu amalan yang disukai Allah.
Selain itu, penghafal Al-Qur’an dapat memanfaatkan waktu subuh untuk melakukan muroja’ah atau mengulang hafalan. Dengan hal tersebut, hafalan ayat Al-Qur’an tidak akan hilang dan tetap mendapatkan pahala.(**)
1 Komentar