Hajinews.co.id — Elektabilitas bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan dan calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar meningkat. Hal itu diungkapkan oleh lembaga survei Populi Center.
“Elektabilitas terbuka Anies Baswedan pada beberapa survei sebelumnya rata-rata hanya sebesar 14%. Namun pada survei kali ini elektabilitas Anies Baswedan sebesar 18,2%,” ujar peneliti Populi Center, Hartanto Rosojati, dalam Forum Populi-Road to 2024 Elections dengan tema Starting Point: Posisi Elektoral Jelang Kampanye Pemilu 2024, di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis, 9 November 2023.
Sementara elektabilitas Muhaimin Iskandar juga meningkat. Muhaimin memperoleh elektabilitas 4,7% pada September, menjadi 12,3% pada survei kali ini.
Hartanto menjelaskan terdapat beberapa faktor yang membuat elektabilitas Anies-Muhaimin meningkat. Ini seperti solidnya dukungan dari partai pengusung.
“Pemilih PKS terhadap Anies Baswedan pada September sebesar 63,9% dan mengalami peningkatan pada survei ini menjadi 72,7%,” jelasnya Hal serupa juga terjadi di kalangan pemilih PKB yang memberikan dukungan untuk Anies-Muhaimin semakin kuat. Tercatat dari dari 19,1% menjadi 32,1%.
Selain itu, dukungan meningkat dari masyarakat Sumatra. Tercatat dukungan kepada Anies pada September lalu hanya sebesar 28,4%. “Pada survei kali ini dukungan (masyarakat Sumatra) terhadap pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebesar 36,8%,” tuturnya.
Kendati demikian, elektabilitas Anies-Muhaimin masih berada di posisi ketiga sebesar 22,3%. Posisi kedua ditempati Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebesar 23% dan peringkat pertama diraih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mencapai 43,1%. Survei ini dilakukan pada periode 29 Oktober-5 November 2023 terhadap 1.200 responden.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan asumsi margin of error (MoE) kurang lebih 2,83% dan tingkat kepercayaan 95%.
