Ini 5 Kisah Terlucu Tentang Abu Nawas

Kisah Terlucu Tentang Abu Nawas
Kisah Terlucu Tentang Abu Nawas
banner 400x400

Hajinews.co.id – INI 5 kisah terlucu dari Abu Nawas. Penuh kebijaksanaan dan orisinalitas. Kisah Abu Nawas di serial 1001 malam sangat populer. Abu Nawas (756-813) sebenarnya adalah seorang penyair Arab yang sangat terkenal pada masa Abbasiyah.

Citranya erat kaitannya dengan era kekhalifahan Harun Al-Rasyid. Sebagai seorang penyair, ia berbicara tentang tata krama dan moral masyarakat kelas atas pada masanya dalam karya-karyanya. Abu nawas dikenal sebagai sosok yang humoris, cerdas, dan kreatif dalam menyelesaikan segala persoalan rumit.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Tentu saja Abu nawas bukanlah nama sebenarnya. Karena nama aslinya adalah Abu Ali Hasan bin Hani al-Hakami. Tokohnya muncul dalam karya klasik Arab seperti “Alflaila wa-laila” atau “Seribu Satu Malam”.

Namanya masih sangat terkenal sebagai seorang penyair sufi yang bijak namun humoris. Ciri khas gaya Abu Nawas mirip dengan gaya Nashrudin Hoja, seorang penyair Turki yang meninggal pada abad ke-13.

Kata-kata dan nasihatnya disampaikan melalui perkataan atau bahkan tindakan yang unik dan tidak terduga. Sehingga kerap mengundang gelak tawa dari pihak yang memahaminya maupun yang mengejeknya.

Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (15/11/2023), berikut adalah beberapa kisah Abu Nawas paling lucu.

1. Abu Nawas dan Air Susu

Suatu hari Raja Harun Al-Rasyid sedang berjalan-jalan ke pasar. Ia kemudian memergoki Abu Nawas sedang memegang botol berisi anggur. Raja pun menegur dan berkata, “Wahai Abu Nawas, apa yang sedang kau pegang itu?”

Abu Nawas gugup, ia pun menjawab, “Ini susu, Baginda.”

“Bagaimana mungkin air susu berwarna merah? Susu itu berwarna putih bersih.” Ucap raja terheran-heran atas jawaban Abu Nawas, sembari mengambil botol yang dipegang oleh Abu Nawas.

“Betul, Baginda. Semula air susu ini berwarna putih bersih. Ketika melihat baginda yang gagah dan rupawan, ia tersipu malu dan merah merona.”

Mendengar jawaban Abu Nawas, raja pun tertawa dan meninggalkan Abu Nawas sambil menggelengkan kepalanya.

2. Abu Nawas dan Lembu Berjenggot

Suatu hari Raja Harun Al-Rasyid memanggil Abu Nawas untuk menghadap ke istana. Raja ingin menguji Abu Nawas.

Ketika Abu Nawas sampai di hadapan raja, Raja Harun bertitah “Hai, Abu Nawas. Aku menginginkan enam ekor lembu berjenggot yang pandai berbicara. Bisakah engkau mendatangkan mereka dalam waktu satu minggu? Kalau gagal, aku akan penggal lehermu!”

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *