Kultum 358: Supaya Dicintai Allah

Supaya Dicintai Allah
Dr. H. Rubadi Budi Supatma, Wakil Ketua Departemen Kelembagaan dan Hubungan Luar Negeri Pengurus Pusat Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia, PP IPHI.
banner 400x400

Syetan berhasil menipu mereka sehingga dia menjadi pemimpin dan panutan mereka pada hari ini sebagaimana dia juga menjadi pemimpin dan panutan kaum Nabi Muhammad  yang durhaka. Dan mereka semua yang telah, sedang, dan akan melakukan keburukan pasti akan mendapat azab yang sangat pedih di akhirat kelak.

Lihatlah. Dalam ayat ini Allah swt bersumpah dengan nama-Nya sendiri (تَاللّٰهِ), dan bahkan ditekankan lagi (لَـقَدۡ ), bahwa Dia sungguh telah mengutus banyak rasul kepada umat-umat sebelum Nabi Muhammad. Para rasul itu mengajak mereka untuk beriman dan beribadah kepada Allah Subhanahau wata’ala. Akan tetapi, umat-umat itu telah tertipu oleh tipu daya syetan sehingga mereka menyangka perbuatan-perbuatan mereka baik, padahal sebetulnya perbuatan jahat. Jadi, syetan itulah teman mereka ke dalam neraka.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Jika kita tidak merasa aman dari hukuman Allah Subhanahu wata’ala, meski betapa banyak perbuatan baik yang telah kita lakukan, ini karena kita tidak tahu apakah Allah Subhnahau wata’ala telah menerima amalan kita atau tidak. Inilah yang membantu kita untuk memurnikan niat kita dan kita tahu bahwa hanya perbuatan baik yang dilakukan dengan prosedur dan niat yang benar itulah yang terbaik.

Allah adalah Al-Mujib (Penjawab). Kita harus selalu berdo’a untuk segala sesuatu agar mendapatkan cintanya. Sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam. Dia telah mengajari kita untuk mengucapkan doa; “Allahumma inna nas’aluka hubbak, wa hubba man yuhibbuk. Wa hubba ‘amalin yuqarribuna ila hubbik”. Artinya, “Ya Allah, aku mohon kepada-Mu cinta-Mu, cinta orang-orang yang Engkau cintai, dan cinta amal-amal yang mendekatkanku pada cinta-Mu”. Allahu ya’lam.

Semoga sedikit yang kita baca ini menjadi pengingat kita tentang akhirat, dan selalu bersyukur karena dijadikan Allah sebagi hamba yang beriman, dan kalau sekiranya bisa memberi manfaat bagi yang lain, mari kita share kultum ini kepada sanak saudara dan handai taulan serta sahabat semuanya, semoga menjadi jariyah kita semua, aamiin.

اَلْحَمْدُ للَّهِ رَبِّ الْعالَمِينَ

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Sumber : Ahmad Idris Adh.                                    —ooOoo—

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *