Hikmah Pagi: Doa Nabi Adam Pembuka Rezeki dan Pintu Tobat kepada Allah SWT

Doa Nabi Adam Pembuka Rezeki
ilustrasi: berdoa/pexel
banner 400x400
  1. Doa Nabi Adam Pembuka Rezeki Pintu Tobat Surah Al-A’raf Ayat 23

Adapun dikutip dari buku Doa-Doa Terbaik Sepanjang Masa oleh Ustadz Ahmad Zacky El-Syafa, Nabi Adam juga berdoa sebagaimana difirmankan Allah SWT dalam surah Al-A’raf ayat 23 yang berbunyi,

قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ ٢٣

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Bacaan latin: Qaalaa rabbanaa zalamnaa anfusanaa wa illam tagfir lanaa wa tarhamnaa lanakuunanna minal-khaasiriin

Artinya: Keduanya berkata, “Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan tidak merahmati kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi.”

  1. Doa Nabi Adam Pembuka Rezeki dan Pintu Tobat Pertama

لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ سُبْحَانَكَ وَبِحَمْدِكَ ، رَبِّ عَمِلْتُ سُوءًا وَظَلَمْتُ نَفْسِي فَاغْفِرْ لِي أَنْتَ خَيْرُ الْغَافِرِينَ ، لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ سُبْحَانَكَ وَبِحَمْدِكَ رَبِّ عَمِلْتُ سُوءًا وَظَلَمْتُ نَفْسِي فَارْحَمْنِي إِنَّكَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ ، لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ سُبْحَانَكَ وَبِحَمْدِكَ ، رَبِّ عَمِلْتُ سُوءًا وَظَلَمْتُ نَفْسِي ، فَتُبْ عَلَيَّ ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيم

Bacaan latin: La ilaha illa anta subhanaka wa bihamdika rabbi ‘amiltu suan wa dzolamtu nafsi faghfirli anta khoirul ghofirin la ilaha illa anta subhanaka wa bihamdika robbi ‘amiltu suan wa dzolamtu nafsi warhamni innaka arhamur rohimin la ilaha illa anta subhanaka wa bihamdika robbi ‘amiltu suan wa dzolamtu nafsi fatub ‘alayya innaka antat tawwabur rohim

Artinya: “Tiada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau dan segala puji untuk-Mu. Tuhanku, aku telah melakukan dosa dan menzalimi diriku sendiri, maka ampunilah aku karena Engkau sebaik-sebaik pemberi ampunan. Tiada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau dan segala puji untuk-Mu. Tuhanku, aku telah melakukan dosa dan menzalimi diriku sendiri, maka kasihanilah aku, sesungguhnya Engkau sebaik-baik pengasih. Tiada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau dan segala puji untuk-Mu. Tuhanku, aku telah melakukan dosa dan menzalimi diriku sendiri, maka ampunilah aku, sesungguhnya Engkau sebaik-baik penerima taubat dan Maha Penyayang.”

Mengutip dalam buku Dahsyatnya Doa Para Nabi yang ditulis oleh Syamsuddin Noor, S.Ag, doa memiliki banyak keutamaan yang istimewa. Berikut penjelasannya.

Keutamaan Doa

  1. Doa adalah ibadah karena Allah SWT memerintahkannya. Sesuatu yang diperintahkan oleh Allah bagi siapa yang melaksanakan adalah ibadah.
  2. Doa itu sari patinya ibadah. Jadi, apabila ibadah tanpa diiringi doa, sama saja seperti buah tanpa isi. Salat itu tiang agama Islam. Lalu, roh dari salat adalah doa.
  3. Tidak ada yang lebih mulia di sisi Allah selain doa. Sebab, di dalam doa terdapat hakikat penghambaan manusia kepada Tuhan yang menciptakannya. Sejahat-jahatnya manusia, pada kondisi terjepit, pasti yang diharapkan adalah pertolongan Tuhan, “Ya Tuhan, tolonglah aku ya Tuhan.” Dan Allah senang bila ada hamba-Nya memanggil-manggil meminta pertolongan.
  4. Tidak ada yang dapat menolak takdir buruk selain dengan doa kepada Allah SWT. Sebab, jika kita berdoa dengan sungguh-sungguh, Allah berkenaan menghapus daftar takdir menurut kehendak-Nya. Inilah hikmah mendalam dari dahsyatnya doa. Tidak ada yang dapat mengusik kehendak Allah selain berdoa meminta izin-Nya.
  5. Doa itu membawa manfaat bagi yang memohonkannya. Ini harus diyakini oleh setiap orang beriman karena termasuk aqidah sam’iyah (kepercayaan yang pada dasarnya hanya sebuah kemungkinan, boleh percaya boleh tidak. Akan tetapi, ia menjadi sesuatu yang wajib dipercaya lantaran diberitakan oleh Allah dan Rasul-Nya).
  6. Allah sendiri banyak mengajarkan doa-doa di dalam Al-Qur’an, begitu pula dengan Rasulullah SAW, beliau juga banyak mengajarkan doa untuk siang dan malam hari agar dapat diamalkan oleh umatnya. Sebab, doa itu memang sudah ada sejak Nabi Adam diciptakan, dan pengabulan doa oleh Allah sudah ada sejak itu.
  7. Dari enam keistimewaan tersebut, tidak salah bila doa menjadi senjata ampuh bagi orang beriman. Doa adalah kekuatan batin, pembuka pintu rezeki, jalan menuju keberkahan dan kemenangan dunia-akhirat.

Banyak sudah rahasia dan keajaiban doa dijelaskan dalam nash-nash (dalil) Al-Qur’an dan hadits dalam berbagai kisah dan peristiwa masa lalu, seperti keajaiban dan kedahsyatan doanya para nabi, orang-orang shaleh, doa orang tua untuk anaknya, doa dari orang-orang yang teraniaya, dan lain sebagainya.

Ketujuh macam rahasia doa di ataslah yang memunculkan kedahsyatan doa-doa mereka. Doa-doa mereka itu langsung menembus langit, bahkan mengguncang Arasy.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *