Prabowo-Gibran Unggul Dengan Quick Count, Rocky Gerung: Siapa Yang Menang Prabowo Atau Gibran?

Prabowo-Gibran Unggul Dengan Quick Count
Prabowo-Gibran Unggul Dengan Quick Count

Hajinews.co.idPengamat politik Rocky Gerung menyoroti hasil penghitungan cepat Pemilu 2024.

Hasil perhitungan cepat atau quick count menunjukkan pasangan nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul lebih dari 50 persen.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Rocky Gerung menilai pada pasangan calon nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka yang menjadi pemenang dan bukan Prabowo Subianto.

“Yang menang siapa sebetulnya? Prabowo atau Gibran? Karena kalau kita membayangkan proyek yang dijalankan oleh Pak Jokowi sebagai ketua tim pemenangan pasti yang menang adalah Gibran. Apapun orang menduga dan dengan kecurigaan apapun tetap Jokowi menganggap bahwa yang harus lead nanti adalah Gibran. Supaya Gibran bisa dipersiapkan untuk Pemilu berikutnya,” katanya dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Kamis (15/2/2024).

Rocky menilai bahwa Prabowo bagaikan roket yang membawa satelit menuju orbit dan akan meledakkan diri setelah berhasil membawanya.

Hal itulah yang dilihat Rocky sebagai hal yang akan diantisipasi oleh Prabowo dalam beberapa bulan kedepan.

Sebab, ketika sudah menjabat sebagai presiden dan wakil presiden, elektabilitas Gibran bisa saja melampaui Prabowo.

Menurutnya apabila elektabilitas Gibran meningkat maka akan menimbulkan ketegangan baru di kalangan Gerindra.

“Kan mesti diuji juga kan apakah Gibran akhirnya memperoleh elektabilitas diatas Pak Prabowo setelah mulai memerintah, itu soalnya dan itu akan menimbulkan semacam ketegangan baru di kalangan Gerindra. Tapi kita mesti pastikan bahwa Gerindra tentu akan menjaga diri supaya, bagaimanapun politik sudah berlangsung,” ujarnya.

Meski begitu, Rocky meyakini Partai Gerindra yang diketuai oleh Prabowo akan tetap berhati-hati.

“Bagaimanapun setelah terpilih selalu ada jarak antara election dan decision. Hasil election ini bisa berbeda dengan hasil decision karena komposisi-komposisi di kubu Prabowo juga akan makin menunjukkan permintaan yang signifikan. Golkar pasti akan minta kursi lebih banyak, PAN, dan segala macam. Jadi kelihatannya akan ada dinamika baru di dalam posisi kemenangan Pak Prabowo hari ini,” jelasnya.

Lebih lanjut, Rocky menduga Partai Gerindra sudah menyiapkan diri untuk menutup berbagai pintu yang ada agar partai yang diketuai oleh Prabowo itu memimpin kebijakan public.

“Saya kira untuk sementara kita bisa duga Gerindra bersiap untuk mulai memikirkan pintu-pintu mana yang mesti dikunci supaya Gerindra itu tetap lead di dalam public policy dan pembuatan kebijakan kabinet dan bukan Jokowi. Sebab kalau Jokowi yang menentukan portofolio itu artinya Pak Prabowo makin lama atau dalam waktu yang tidak terlalu lama juga akan diposisikan sebagai sekedar pembawah Gibran. Bukan Prabowo yang lead tapi Prabowo sekedar jadi roket untuk membawa satelit keluarga Jokowi,” tutupnya.***

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *