Manfaat Beras Hitam, “Beras Terlarang”, Sering Dikonsumsi Oleh Kalangan Bangsawan Tiongkok

Manfaat Beras Hitam
Beras Hitam

Hajinews.co.idSelama bertahun-tahun, Anda pasti mendengar nasi merah lebih sehat dibandingkan nasi putih.

Tapi bisakah nasi hitam menjadi pilihan yang lebih baik untuk mengisi piring Anda? Itu mungkin.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Beras hitam disebut juga forbidden rice atau beras terlarang. Beras jenis ini sebenarnya tidak berwarna hitam dan tidak terlarang.

“Di Tiongkok kuno, nasi ini dikenal sebagai nasi terlarang karena hanya diperuntukkan bagi keluarga kerajaan, dan masyarakat ‘umum’ tidak diperbolehkan mengonsumsinya.”

Pernyataan itu dikemukakan ahli gizi asal Philadelphia, Stacey Woodson RD, yang penulis buku nutrisi untuk anak-anak.

Tetapi saat ini, beras hitam lebih banyak tersedia dan dinikmati oleh orang-orang di seluruh dunia.

Meskipun biji-bijian utuh ini terlihat hitam, warnanya berubah menjadi ungu tua setelah dimasak (julukan lain nasi ungu).

“Beras hitam telah menjadi bagian dari pola makan orang Asia selama ribuan tahun,” kata Natalie B Allen RD, profesor klinis nutrisi dan dietetika di Missouri State University.

Warna beras hitam berasal dari antosianin, yang merupakan pigmen yang ditemukan pada makanan berwarna ungu dan biru.

Seperti halnya beras merah, beras hitam juga tidak dimurnikan.

Artinya beras ini mengandung seluruh bagian biji-bijian, termasuk dedak yang kaya serat.

Biji-bijian utuh itu memberikan keunggulan nutrisi dibandingkan nasi putih yang bagian-bagian sehatnya telah dihilangkan.

  1. Biji-bijian kaya antioksidan

Banyak orang mengetahui buah-buahan dan sayuran mengandung antioksidan tinggi yang berguna melawan radikal bebas yang merusak sel dalam tubuh.

Tetapi biji-bijian memiliki jumlah antioksidan yang lebih tinggi dan lebih beragam, serta senyawa tanaman pelawan penyakit yang disebut fitokimia.

Antosianin dalam beras hitam tidak hanya memberi warna pada biji-bijian.

“Adanya antosianin, beras hitam memiliki kandungan antioksidan lebih tinggi dibandingkan biji-bijian beras lainnya,” kata Melissa Rifkin, RD, pakar kesehatan untuk Juice Plus+.

Dia menunjukkan bahwa peningkatan antioksidan dalam makanan Anda dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, stroke, dan diabetes tipe 2.

  1. Sumber serat yang baik

Serat sangat penting untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.

Serat juga dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe 2.

Beberapa merek beras hitam mengandung 4,7 gram serat makanan per 100 gram.

“Beras hitam kaya nutrisi dan lebih tinggi serat, protein, dan zat besi dibandingkan nasi putih dan beras merah,” kata ahli gizi Chicago Sara Chatfield, RDN.

Semua serat itu memiliki manfaat lain yakni membantu Anda merasa kenyang.

“Kandungan protein dan serat yang lebih tinggi pada beras hitam dapat membantu meningkatkan rasa kenyang saat makan dan membantu pengelolaan berat badan,” kata Chatfield.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *