Jangan Dilewatkan! Inilah 3 Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Ramadan

Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Ramadan
Berdoa/freepik
banner 400x400

Hajinews.co.idRamadan merupakan bulan yang penuh berkah dan mulia. Seluruh umat Islam hendaknya menyambut bulan penuh berkah ini dengan penuh suka cita.

Di bulan Ramadan, kita wajib menjalankan puasa dan anjuran berbagai amalan Sunnah sesuai sabda Nabi Muhammad SAW:

Bacaan Lainnya
banner 400x400

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيْمَا نًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Artinya: “Barangsiapa beribadah (menghidupkan) bulan Ramadan dengan iman dan mengharap pahala, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu”. (HR. Bukhari dan Muslim)

Selain nilai ibadah dilipatgandakan, doa-doa pun juga mudah diterima. Namun ada waktu-waktu mustajab untuk berdoa di bulan Ramadan. Apa saja itu?

Berikut uraian waktu mustajab terkabulnya doa selengkapnya merangkum dari laman dream.co.id.

3 Waktu Terkabulnya Doa Saat Bulan Ramadan

Menurut para ulama, ada beberapa waktu waktu utama terkabulnya doa di bulan Ramadan. Yaitu pada waktu sahur, saat berpuasa, dan saat berbuka.

Berikut dari Abu HurairahDari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;

“Rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Lantas Allah berfirman, ” Siapa saja yang berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.” (HR. Bukhari, no. 1145 dan Muslim, no. 758).

Ibnu Hajar juga menjelaskan hadis di atas dengan berkata, “Doa dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan”. (Fath Al-Bari, 3: 32).

3 Orang yang Doanya Tidak Ditolak

Seorang umat Muslim membaca Al-Quran, kitab paling suci umat Islam, selama bulan suci Ramadan di masjid Hagia Sophia di Istanbul, Turki, Selasa, 12 Maret 2024. (AP Photo/Francisco Seco)

Imam Nawawi rahimahullah berkata, “Disunnahkan orang yang berpuasa untuk memperbanyak doa demi urusan akhirat dan dunianya, juga ia boleh berdo’a untuk hajat yang ia inginkan, begitu pula jangan lupakan do’a kebaikan untuk kaum muslimin secara umum.” (Al-Majmu’, 6: 273)

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda; “Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak : (1) Pemimpin yang adil, (2) Orang yang berpuasa ketika dia berbuka, (3) Doa orang yang terzalimi.” (HR. Tirmidzi no. 2526, 3598 dan Ibnu Majah no. 1752. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini hasan).

Dalam Tuhfah Al-Ahwadzi (7: 278) disebutkan bahwa kenapa doa mudah dikabulkan ketika berbuka puasa yaitu karena saat itu, orang yang berpuasa telah menyelesaikan ibadahnya dalam keadaan tunduk dan merendahkan diri.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 Komentar