Khutbah Jumat: Amalan-Amalan Sunnah Dzulqa’dah, Perbanyak di Bulan Haram!

Amalan-Amalan Sunnah Dzulqa’dah
islamic ai art. Telegram
banner 400x400

Khutbah I

اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَللّٰهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ. أمَّا بَعْدُ. فَإِنِّيْ أُوْصِيْ نَفْسِيْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْن قَالَ اللهُ تعالى: وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِۚ حَمَلَتْهُ اُمُّهٗ وَهْنًا عَلٰى وَهْنٍ وَّفِصَالُهٗ فِيْ عَامَيْنِ اَنِ اشْكُرْ لِيْ وَلِوَالِدَيْكَۗ اِلَيَّ الْمَصِيْرُ

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah Subhanahu wa Ta’ala, Dzat yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Selaku khatib Jumat, menjadi kewajiban bagi kami untuk mengajak jemaah sekalian untuk meningkatkan taqwa pada Allah SWT, yang akan menyelamatkan manusia di dunia dan akhirat.

Para jamaah teks khutbah Jumat yang dimuliakan Allah,

Hajinews.co.id – Bulan Dzulqa’dah yang kita masuki saat ini termasuk salah satu dari empat bulan haram. Allah SWT meninggikan keutamaan tersendiri pada bulan ini, di mana amal saleh dilipatgandakan.

Salah satu, amalan sunnah yang dapat dilakukan di bulan Dzulqa’dah adalah memperbanyak kebajikan. Bulan ini dalam Islam, termasuk salah satu bulan mulia, sehingga penting untuk mengisinya dengan amal dan kebaikan. Kemuliaan bulan Dzulqa’dah tercermin jelas dalam ayat Al-Qur’an Surat At-Taubah ayat 36, yang menyatakan bahwa Allah telah menetapkan dua belas bulan dalam kitab-Nya, di antaranya empat bulan yang dianggap suci.

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ (سورة التوبة: ٣٦)

“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, sebagaimana dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan yang diagungkan.” (QS at-Taubah: 36).

Salah satu amalan yang dapat dilakukan selama bulan Dzulqa’dah adalah meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Dengan memperbanyak amal kebajikan seperti sedekah, shalat, dan membaca Al-Qur’an, kita dapat mendekatkan diri kepada-Nya dan meraih keberkahan dalam hidup kita. Hal ini sejalan dengan ajaran Islam yang mengajarkan pentingnya berbuat baik dan menyebarkan kebaikan kepada sesama.

Para jamaah teks khutbah Jumat yang dimuliakan Allah,

Kedua, berpuasa sunnah di bulan Dzulqa’dah.Puasa sunnah ini menjadi bagian penting dari ibadah di bulan tersebut, yang juga dikenal sebagai bulan haram. Dalam ajaran Islam, bulan Dzulqa’dah memiliki keistimewaan tersendiri, sehingga menjadikannya waktu yang tepat untuk meningkatkan ibadah, termasuk puasa sunnah.

Hadis-hadis menegaskan pentingnya berpuasa di bulan Dzulqa’dah, terutama setelah berakhirnya bulan Ramadhan. Menurut Islam, puasa di bulan haram adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan. Hal ini memperkuat konsep bahwa puasa sunnah di bulan Dzulqa’dah bukan hanya sebuah tradisi, tetapi juga merupakan bagian yang penting dari ibadah yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *