MenkoPolhukam Panggil Kapolri Usai Densus 88 Intai Jampidsus

MenkoPolhukam Panggil Kapolri
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (MenkoPolhukam) Hadi Tjahjanto
banner 400x400

Hajinews.co.idMenteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (MenkoPolhukam) Hadi Tjahjanto pun mengambil langkah untuk meredam ketegangan antara Kejaksaan Agung (Kejagung) dan Polri.

Kemarin, Selasa (28 Mei 2024), Hadi Tjahjanto mengundang Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Pantauan Kompas.com, Hadi Tjahjanto akan berbicara dengan Jenderal Listyo di Kantor Kemenko Polhukam di Jakarta Pusat.

Ada dugaan pemanggilan Kapolri dari kasus pengintaian anggota Densus 88 terhadap Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah.

Menurut Hadi Tjahjanto, pertemuannya dengan Kapolri merupakan agenda rutin, sebagaimana ia berkoordinasi dengan aparat penegak hukum (APH) lain.

“Tadi ketemu, besok juga bisa ketemu. Karena kami ketemu dengan APH. Itu (membahas) masalah judi online, pornografi anak, dan seluruh permasalahan,” kata Hadi di Kantor Kemenko Polhukam, Senin (27/52024).

Hadi mengatakan bahwa dirinya selalu bertemu dengan Kapolri setiap minggu, termasuk juga Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin.

“Kapan saja saya ketemu. Dua pejabat itu pasti, setiap minggu ketemu saya,” kata Hadi.

Hadi melanjutkan, hubungan Polri dan Kejaksaan Agung juga adem di tengah isu penguntitan Jampidsus oleh Densus 88.

“Adem, adem. Dingin,” ujar Hadi, Senin kemarin.

Hadi mengatakan, media juga harus membantu mendinginkan suasana.

“Saya juga sama, Pak Kapolri dan Pak Jaksa Agung (juga),” tutur dia.

Menko Polhukam juga menambahkan bahwa dirinya, Kapolri, dan Jaksa Agung rutin bertemu dan berkomunikasi.

“Tapi kalau ada apa-apa pasti saya berkomunikasi langsung. Kapan pun. Malam hari pun kita tinggal japri (mengirim pesan pribadi) terkait permasalahan-permasalahan di seluruh Indonesia semuanya, tapi adem semuanya,” ujar Menko Polhukam.

Awak media juga sempat menyinggung soal dorongan, khususnya dari Komisi III DPR RI, untuk meluruskan isu penguntitan itu.

“Ya ya, tapi yang jelas aman, adem,” ujar Hadi.

Menurut Hadi, isu penguntitan Jampidsus oleh Densus 88 bisa saja simpang siur.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar