Astagfirullah, 61% Remaja di Indonesia Pernah Berpikir Untuk Bundir

61% Remaja di Indonesia Pernah Berpikir Untuk Bundir
ilustrasi: bunuh diri

Hajinews.co.id – Menteri BUMN Erick Thohir mengaku terkejut setelah melihat informasi banyak anak muda di Indonesia yang mengidap gangguan kesehatan mental. Menurut data, 61 persen remaja pernah berpikir untuk Bundir atau bunuh diri.

Erick Thohir menceritakan hal tersebut kepada pengusaha startup. Ia mengaku terkejut dengan tingginya angka kesehatan mental di kalangan remaja di Indonesia.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Saat saya diskusi dengan tim saya untuk mempersiapkan slide ini, saya heran, 61 persen remaja Indonesia pernah berpikir untuk bunuh diri? Saya benar-benar terkejut,” ujar Erick dalam acara Grand Final Pitching Pikiran Terbaik Negeri, di Ciputra Artpreneur, Jakarta, ditulis Senin (26/8/2025).

Ia sempat mempertanyakan validitas data tersebut kepada timnya, yang kemudian memastikan bahwa data tersebut memang akurat.

“Saya bilang datanya salah, tetapi tim saya mengatakan, ‘Enggak, Pak. Ini datanya valid. Satu dari tiga remaja mengalami isu mental,’” ungkapnya.

Tingkat Pelaporan

Erick mengutip data dari Indonesia National Adolescent Mental Health 2022 yang menunjukkan bahwa kasus bunuh diri di Indonesia diperkirakan jauh lebih besar dari yang dilaporkan, dengan tingkat pelaporan hanya sekitar 30 persen.

“Kasus bunuh diri ini tidak banyak yang tercatat, ini adalah isu yang membutuhkan perhatian kita semua,” tegasnya.

Andalkan Peran Yayasan BUMN

Erick menekankan bahwa semua pihak perlu berperan dalam mengatasi isu ini. Menurutnya, Yayasan BUMN juga berfokus pada masalah kesehatan ibu dan anak, termasuk kesehatan mental.

“Kami mencoba refocusing, kami ingin fokus pada masalah kesehatan ibu dan anak, serta kesehatan mental,” tambah Erick.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *