Retno Marsudi: Ketika Israel Langgar Hukum Internasional, tidak Ada Sanksi

Retno Marsudi: Ketika Israel Langgar Hukum Internasional, tidak Ada Sanksi (foto ist)
banner 400x400

Hajinews.co.id — Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyisipkan topik Palestina dalam pertemuan bilateral di sela-sela Pekan Pertemuan Tingkat Tinggi Sidang ke-79 Majelis Umum PBB. Ini seperti yang dilakukannya pada pertemuan dengan Tunisia dan Irak yang digelar terpisah di New York, AS, pada Senin (23/9).

Bacaan Lainnya
banner 400x400

“Kita perlu konsisten. Ketika Israel melanggar hukum internasional, tidak ada sanksi. Bayangkan kalau negara lain yang melakukan,” ujar Retno.

Sementara dengan Menteri Luar Negeri Irak Fuad Mohammed Hussein, pembicaraan mencakup kemitraan kedua negara, misalnya pada sektor perdagangan. Kedua Menlu juga menandatangani perjanjian bebas visa bagi pemegang paspor diplomatik dan dinas.

Dalam pembahasan mengenai Palestina, Retno menyampaikan keprihatinan atas krisis yang memburuk di Gaza dan Tepi Barat, dengan catatan korban tewas mencapai 41.000 jiwa.

Terkait hal itu, Indonesia dan Irak berkomitmen memberikan upaya kolektif kedua negara untuk mengakhiri krisis di Gaza, dalam semangat keanggotaan di wadah yang sama, Organisasi Kerja Sama Islam.

Selain dua pertemuan bilateral ini, Retno juga menggelar pertemuan bilateral dengan Irlandia dan Kepulauan Solomon, serta berbicara dalam sejumlah forum.

Sumber: MediaIndonesia

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *