Spirit Isra Miraj itu harus dilihat dalam konteks moderasi beragama di Indonesia.
“Keseimbangan, Keberkahan, Musyawarah, dan Persatuan adalah spirit yang dibutuhkan negara dalam membangun kehidupan harmonis ditengah keberagaman suku agama dan ras berdasarkan Pancasila,” kata Menag Yaqut Cholil Qoumas.
Menurut Menag, sebagian hikmah nilai-nilai spirit Isra Miraj tadi dapat ditemukan dalam Pancasila.
“Salah satu spirit Isra Miraj adalah nilai keadilan, terlihat dari Nabi Muhammad Saw dalam salat 5 waktu. Adil dalam tradisi Islam bukan berarti sama rasa sama rata, tapi memberikan sesuatu sesuai proporsinya. Akhir kata, mari kita membangun Indonesia yang maju, kita doakan agar bangsa kita dibebaskan dari wabah dan marabahaya,” papar Gus Yaqut.
Menag Yaqut menyebutkan masih banyak hikmah yang bisa ambil dalam peristiwa perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha dan menuju Sidratul Muntaha.
“Seperti hikmah yang disampaikan Ustadz Dasak Latief seorang dai kondang, dosen dan peneliti yang akan kita angkat sebagai duta moderasi beragama dari Kementerian Agama. Kita semua senang karena dalam setiap ceramahnya beliau menunjukkan Islam yang ramah khas Indonesia,” katanya.
Sumner: inews