Geram Megawati Diangkat jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, Sosiolog UI: ini Pelecehan Intelektual Serius

Sosiologi UI sebut Megawati yang diangkatjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN merupakan pelecehan intelektual /Instagram/@persidenmegawati

Hajinews — Ketua Umum Partai PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri diangkat menjadi Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Menanggapi hal tersebut, Sosiolog UI, Tamrin Tomagola menilai bahwa Megawati tidak mempunyai kredensial akademik sehingga posisinya sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN dipertanyakan.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Tamrin Tomagola mempertanyakan bagaimana Megawati sebagai sosok politik yang tidak bersinggungan dengan dunia ilmu pengetahuan mengarahkan pengembangan ilmu pengetahuan dan inovasi.

“Apalagi seorang Ketum partai politik, akan besar sekali potensi conflict of interests (konflik kepentingan) disana,” kata Tamrin sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @tamrintomagola, Ahad (2/5/2021).

Hasil tangkap layar akun Twitter Tamrintomagola @tamrintomagola

Tamrin Tomagola juga menyayangkan tindakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dianggapnya sebagai upaya melemahkan dunia ilmu pengetahuan.

“Kenapa Pak Jokowi obrak-abrik dunia pendidikan dan penelitian ilmiah? warga kampus akademis perlu melawan upaya sistematis pelemahan dunia ilmu pengetahuan ini,” ujar Tamrin Tomagola.

Dirinya geram atas tindakan Presiden Jokowi mengangkat seorang ketua umum partai politik menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN yang dinilainya sangat tidak tepat.

“Asal sadar saja bahwa dunia ilmu pengetahuan bukan hutan belantara yang bisa diobrak-abrik dalam rangka pembersihan lahan untuk investasi,” tegasnya.

Menurutnya, ilmuan yang memiliki harkat dan martabat pantang membiarkan dirinya dikendalikan oleh seorang politisi dan birokrat sebagai orang asing dari dunia keilmuan.

“Ini sebuah pelecehan intelektual yang serius, karena itu perlu dilawan!” tegas Tamrin Tomagola.

Tamrin Tomagola berpendapat bahwa yang lebih cocok diangkat sebagai ketua BRIN adalah mantan Presiden keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Sejujurnya menurut pendapat saya, Pak SBY yang jelas-jelas seorang pembelajar yang tekun dan telah berhasil meraih gelar Prof. Dr jauh lebih pantas dan mumpuni menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN,” pungkasnya.

Selain menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, Megawati juga terpilih menjadi Ketua Dewan Pembina Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).(dbs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *