Tidur menyamping ke kiri
Posisi tidur menyamping ke kiri tidak baik. Kenapa tidak baik? Karena posisi tersebut membuat organ jantung dan paru-paru sebelah kanan tertekan. Begitu juga kinerja jantung yang akan terganggu, terlebih jika sudah berusia lanjut. Maka tidur dalam posisi ini sebaiknya dihindari.
Tidur tengkurap
Orang yang tidur dalam posisi ini biasanya akan kesulitan bernapas dalam waktu tertentu. Hal ini dikarenakan semua tumpuannya dari berat badan orang tersebut akan menekan dada. Hal itu berdampak pada dada yang membuat kesulitan bernafas karena asupan oksigen berkurang. Maka sirkulasi kulit akan terganggu begitupun dengan kinerja jantung dan otak.
Rata-rata banyak orang yang meninggal karena tertidur dalam posisi tersebut. Dan posisi tidur ini bahkan dibenci oleh Rasul. Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya ini adalah cara berbaring yang dimurkai oleh Allah dan Rasulnya.” (HR. Tirmidzi dan Ahmad Hasan Lighairihi)
Diterangkan dalam hadist Abu Dzar RA. Ia berkata:
“Nabi Muhammad SAW lewat di sisiku sementara aku sedang tidur tengkurap, beliau Nabi SAW bersabda: Wahai Junaidab, sesungguhnya hanyalah tidur seperti ini adalah tidurnya penghuni neraka.” (HR. Ibnu Majah no. 3724)
Tidur terlentang
Seseorang yang tertidur dalam posisi terlentang membuat pernapasan yang keluar tidak lewat hidung. Melainkan lewat mulut. Di mana posisi tersebut, mulut kita akan terbuka sebab rahang bawah kita akan merenggang. Hal ini tentu saja kurang baik. Karena pada dasarnya, pernapasan yang baik tentunya lewat hidung.
Pernapasan lewat mulut sangat tidak baik, itu dikarenakan tidak adanya filter udara yang tersaring dan bakteri akan mudah masuk dibandingkan lewat hidung. Hal lain yang dirasakan adalah peradangan gusi yang tentunya tidak sehat untuk mulut dan gigi. Maka dari itu hindari tidur dalam posisi tersebut.
Demikian tadi posisi tidur yang tidak baik dalam Islam yang perlu kamu tahu.
Semoga bermanfaat bagi kita semua.
Sumber: muslima
