Jakarta, Hajinews.id – Pandemi Covid-19 belum usai. Dengan demikian, aktivitas ekonomi Indonesia pun masih berada pada posisi yang dilematis. Maju kena, mundur pun kena. Kekhawatiran kasus aktif yang meningkat apabila roda ekonomi diputar kembali masih menghantui pihak-pihak terkait di sektor ekonomi.
Tak terkecuali dari pihak Kementerian Keuangan RI. Lembaga tersebut menilai bahwa ketidakpastian yang berlarut-larut ini disebabkan oleh adanya gelombang-gelombang baru di suatu periode tertentu selama setahun lebih ke belakang. Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, mengatakan bahwa hal ini patut dijadikan sebuah pelajaran berharga.
Secara lebih spesifik, Suahasil menaruh perhatian pada tren kasus positif yang stagnan atau cenderung turun. Dalam pandangannya, tren tersebut tak berarti bahwa pandemi akan segera lenyap dari Tanah Air.
“Jadi ini bukan ada satu wabah terus kemudian hilang. Angka kasusnya bisa saja turun, tetapi bisa tiba-tiba naik lagi,” ujar Suahasil dalam webinar bertajuk Sustainable Ways to Implement Post-Covid-19 Recovery yang digelar pada Kamis, (20/5). (dbs)