Menkes: Indonesia Aman 6 Bulan ke Depan Karena Imunitas terhadap Covid-19 Semakin Tinggi

Imunitas terhadap Covid-19 Semakin Tinggi
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Hajinews.id – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut warga Indonesia semakin kebal terhadap virus covid-19. Kekebalan sistem imunitas ini tercipta dari terbentuknya antibodi akibat infeksi covid-19 maupun vaksinasi covid-19.

“Jadi begitulah statusnya. Jadi dari sudut pandang saya, selama enam bulan ke depan setelah Agustus atau September, kami cukup aman,” kata Budi dalam 9th US-Indonesia Investment Summit secara virtual, Senin, 13 Desember 2021.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Budi mengungkapkan semula program vaksinasi covid-19 di Indonesia berjalan agak lambat sehingga mempercepat lonjakan kasus varian delta. Namun, di saat banyak masyarakat terinfeksi, pemerintah gencar melakukan vaksinasi di berbagai daerah.

Hasil yang terjadi justru masyarakat Indonesia memiliki kekebalan super lantaran mendapatkan suntikan vaksin setelah terinfeksi covid-19. Menurutnya, peristiwa unik tersebut juga terjadi di India karena negara tersebut juga sempat mengalami kasus tsunami covid-19 yang diikuti dengan vaksinasi massal.

“Dan Anda tahu, membaca dari jurnal jika Anda terinfeksi, sistem kekebalan Anda berkembang dari infeksi, dan kemudian Anda menambahkan vaksinasi. Anda akan memiliki kekebalan super, sehingga kekebalan yang sangat kuat bertahan lama di tubuh Anda,” terangnya.

Untuk mengukur kekebalan masyarakat terhadap covid-19, Kementerian Kesehatan melakukan survei prevalensi antibodi masyarakat/seroprevalence survey setiap enam bulan sekali. Kemenkes bekerja sama dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

“Indonesia yang sudah memiliki antibodi, apakah itu berasal dari vaksinasi, atau itu berasal dari infeksi, saya tidak bisa mengungkapkan angkanya, tetapi sangat tinggi,” pungkas Budi.

Data vaksinasi covid-19 per 12 Desember 2021, sebanyak 6.489.638 juta orang telah mendapat suntikan vaksin covid-19 tahap I.

Kemudian 102.910.182 orang sudah divaksinasi tahap II, dan 1.257.133 orang mendapatkan vaksin booster atau vaksinasi tahap III. Adapun target sasaran vaksinasi covid-19 Indonesia sebanyak 208.265.720 orang. [md]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *