Hajinews.id — Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengenang warisan almarhum Azyumardi Azra dalam mengembangkan perguruan tinggi islam negeri.
Yaqut mengatakan kemajuan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarief Hidayatullah Jakarta sebagai salah satu warisan Azyumardi.
“Seluruh perguruan tinggi keagamaan Islam negeri berhutang dalam ide dan gagasan hingga PTKIN bisa berkembang pesat hingga sekarang,” kata Yaqut dalam keterangan tertulis, Ahad (18/9), dilansir CNNIndonesia.
Yaqut juga mengenang sosok Azyumardi dengan karya-karya tulisan akademik. Ia menyebut Azyumardi sebagai cendekiawan yang konsisten dengan dunia akademik dan selalu berpikir dengan tangannya.
Azyumardi, kata Yaqut, bukan sekadar ilmuwan yang sibuk dengan urusan akademik. Dia menilai Azyumardi sebagai cendekiawan yang juga berkarya di masyarakat.
“Indonesia berduka. Almarhum adalah intelektual tanah air berkaliber dunia. Karya, ide, dan gagasannya sangat mencerahkan, terutama pada ilmu kesejarahan yang menjadi bidang kepakarannya,” ujarnya.
Sebelumnya, Azyumardi meninggal dunia di Malaysia pada 12.30 waktu setempat hari ini. Dia dirawat setelah mengalami serangan jantung pada perjalanan ke Malaysia.