Kisah Pengusaha Muslim Inspiratif: Modal 150 Perak Bisa Jadi 100 Triliun? Ini Bisnis Pertama H. Chairul Tanjung

Bisnis Pertama H. Chairul Tanjung
H. Chairul Tanjung. Foto/ilustrasi: ist

Hajinews.idH. Chairul Tanjung merupakan salah satu pengusaha muslim asal Indonesia yang juga masuk dalam jajaran orang terkaya se-tanah air. Namanya dikenal luas setelah menjadi konglomerat dengan berbagai bisnis di bidang media.

Meski menjadi salah satu orang terkaya, gaya hidup H. Chairul Tanjung tergolong sederhana, bahkan ketika Ia sering tampil di depan media.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Berbicara mengenai H. Chairul Tanjung, hal pertama yang memunculkan rasa penasaran adalah tentang bagaimana Ia memulai bisnisnya hingga mendapatkan kesuksesan seperti saat ini.

Dilansir dari unggahan YouTube Motivation Spot yang berjudul “Kisah Inspiratif H. Chairul Tanjung 15 ribu menjadi Orang Terkaya di Indonesia” pada 11 September 2022, berikut ini bisnis pertama H. Chairul Tanjung.

Menurut H. Chairul Tanjung, kesuksesan tanpa kerja keras adalah suatu kebohongan. H. Chairul Tanjung mengungkapkan bahwa Tuhan akan memberikan rezeki yang adik sesuai banyak pekerjaan dan dan usaha yang dilakukan seseorang.

“Saya berprinsip, saya akan bekerja lebih banyak dari orang lain,” ujarnya.

Hingga usianya 52 tahun, Chairul mengungkapkan bahwa Ia masih bekerja 12-14 jam per hari. Pada saat usianya masih muda, Chairul bekerja hingga pukul 2-3 pagi. Padahal, Ia selalu mulai bekerja pada pukul 8 pagi.

Pada video tersebut, H. Chairul Tanjung juga menceritakan terkait tugasnya semasa kuliah. Ia diminta dosen untuk membawa buku acc praktikum, padahal ia belum memiliki buku tersebut.

Sejak saat itu, otak bisnis Chairul mulai berjalan. Ia menghubungi teman SMP untuk mencetak buku acc praktikum. Tak hanya untuk dirinya sendiri, Chairul justru meminta untuk dicetakkan 100 buah untuk dijual kepada mahasiswa lainnya.

Harga buku tersebut sebenarnya adalah 500 perak ketika di percetakan lainnya. Namun, dengan modal 150 perak per buku, Chairul menjual buku tersebut seharga 300 perak sehingga para mahasiswa membeli seluruh buku tersebut.

“Itulah 15.000 yang paling nikmat dalam hidup saya,” ujar Chairul.

Berdasarkan cerita tersebut, Chairul berpesan bahwa setiap bisnis hendaknya didasarkan pada prinsip menguntungkan.

“Menguntungkan orang lain, tetapi juga menguntungkan diri kita,” ungkapnya.

Uang Rp15.000 yang pertama didapatkan oleh Chairul ternyata mampu mengubah jalan hidupnya. Bahkan, kini kekayaannya telah mencapai 7,5 miliar dolar AS atau setara dengan Rp107,62 triliun.

“Memulai adalah sesuatu yang sulit dan menciptakan uang pertama itu adalah sesuatu yang luar biasa,” tutupnya.***

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *