Hajinews.id – TURBULENSI adalah hal yang menakutkan ketika Anda naik pesawat. Turbulensi biasanya terjadi ketika pesawat menembus awan dan menyebabkan goncangan hebat. Turbulensi merupakan hal yang lumrah dalam dunia penerbangan.
Risiko turbulensi terbesar adalah kecelakaan pesawat. Namun, ini sangat tidak mungkin. Turbulensi terakhir kali pada tahun 1966, turbulensi menjadi penyebab paling umum dari kecelakaan pesawat.
Berikut adalah 10 cara yang dapat membantu Anda mengurangi rasa takut akan turbulensi pesawat.
1. Memahami mengapa terjadinya turbulensi
Turbulensi bisa disebabkan dari berbagai hal, seperti udara di atmosfer, aliran jet pemicu perubahan angin, terbang di atas gunung atau gedung tinggi yang mengubah aliran angin di langit atas, atau hal lainnya penyebab berubahnya aliran udara.
Apa pun penyebabnya, penting untung diingat turbulensi disebabkan oleh perubahan aliran udara bukan dikarenakan oleh pesawatnya itu sendiri.
2. Mengetahui faktanya
Mungkin Anda sering mendengar desas-desus terkait turbulensi, jika turbulensi merupakan hal terburuk yang akan menyebabkan pesawat terjatuh. Tapi salah besar, pasalnya turbulensi paling parah pun hampir tak pernah menyebabkan kecelakaan pesawat.
Turbulensi terakhir kali menjadi penyebab utama kecelakaan pesawat pada tahun 1966, sejak saat itu mulai teknik modern dan teknologi canggih memberikan edukasi lebih kepada pilot untuk memahami terkait turbulensi yang memungkinkan mereka mengambil rute alternatif untuk menhindarinya, serta desain pesawat yang lebih baik.
3. Sabuk pengaman
Hal terpenting ketika Anda telah duduk di bangku pesawat adalah tetap mengikat sabuk pengaman walaupun saat turbulensi terjadi, terlepas dari seberapa ringan atau ekstremnya turbulensi itu. Mengecangkan sabuk pengaman akan meminimalkan dampak tersebut dan memastikan tidak melukai diri sendir atau orang di sekitar Anda.
4. Percayakan pada pilot
Pilot memiliki keterampilan dan pemahaman yang sangat baik tekait kondisi cuaca untuk seitap rute penerbangan sebelum lepas landas berkat teknologi modern. Sebelum setiap penerbangan, pilot akan mempelajari perkiraan rute penerbangan dan memungkinkan mengubah arah untuk menghindari area dengan turbulensi ekstrem.
5. Latihan pernapasan
Saat mengalami turbulensi dan diri Anda mulai terasa panik, mengendalikan pernapasan ialah cara paling tepat untuk menenangkan diri dan mencegah Anda dari tekanan lebih lanjut. Caranya, tarik napas panjang melalui hidung dan keluarkan melalui mulut.