Menyentuh! Pesan Ulama Kharismatik NU untuk Nahdliyin Jelang Pemilu 2024

Hajinews.id — Pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Ploso Kediri Kiai Nurul Huda Jazuli menyampaikan pesan yang menyentuh terkait sikap politik warga nahdliyin jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ulama kharismatik ini mengatakan, perjuangan warga nahdliyin ke depan sangat berat dan penuh tantangan. Karena itu, dia berpesan agar para pimpinan NU dan juga anggotanya selalu menjaga kekompakan dalam memperjuangkan kepentingan politik NU.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

”Saya minta NU, anggota-anggotanya, pimpinan-pimpinannya semuanya harus bersatu, kompak, jangan sampai tidak kompak,” ujar Kiai Nurul Huda Jazuli dalam Musyawarah Kiai Jawa Timur di Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo, dikutip Jumat (24/2/2023).

“Kalau itu yang terjadi, mustahil NU bisa berhasil. Terus terang saja, mustahil NU bisa laku jual. Gak enek wong tuku (gak ada yang beli). Saya minta bersatulah wahai mujahidin fi Nahdlatul Ulama. Apapun yang diusahakan tanpa itu jelas tidak akan bisa berhasil,”sambungnya.

Dia juga berpesan agar para pemangku pondok pesantren NU untuk selalu berada di garis terdepan dalam berjuang menjaga keutuhan, kekompakan, dan kelurusan.

”Hakikatnya menurut saya sangat bagus kalau maasirol masyayih (semua ulama, kiai sepuh) memberikan tanda tangan dukungan yang harus dipertahankan sampai kemenangan berakhir. Itu menurut pendapat saya,” tuturnya.

Dia juga memberi contoh pesantren-pesantren besar misalnya yang berada di Jawa Timur yaitu Ponpes Lirboyo, Ploso, Dampit, Sidogiri dan lain sebagainya, para tokoh kiainya memberikan tanda tangan dukungan secara kompak maka hasilnya akan luar biasa.

Namun sebaliknya, jika para tokoh ulama, kiai pesantren sudah tidak memberikan dukungan maka tidak mungkin kemenangan bisa diraih.

”Maka kalau bekenan saya minta para kiai memberikan arahan, pejuang-pejuang annahdliyin kasarane seperti dukungan kepada Gus Muhaimin yang sudah menyiapkan diri memberikan pernyataan dukungan,” harap Kiai Nurul Huda Jazuli.

Kiai Nurul Huda mencontohkan ketika Pilgub Jawa Tengah, dirinya bersama para masyayih NU menyatakan dukungan kepada pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen.

”Alhamdulillah hasil pernyataan kulo sangat luar biasa. Seluruh santri Al Falah, alumni, kenalan semua mendukung. Sayange Ganjar rodok lali,” ungkapnya.

Dukungan para kiai sepuh NU kepada Cak Imin menjadi sangat penting untuk memuluskan langkah salah satu cicit pendiri NU, KH Bisri Syansuri tersebut meraih kemenangan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *