Anies Sampaikan Visi di Depan Forum Doktor, Siap Hadirkan Keadilan dan Kemakmuran

banner 400x400

Hajinews.id – Bakal Calon presiden Anies Baswedan siap menghadirkan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia jika terpilih dalam Pemilihan Presiden 2024.

Visinya itu ia sampaikan dalam pidato kebangsaan pada acara Halal Bihalal Idul Fitri 1444 H dan Milad Forum Doktor dan Cendekiawan Indonesia Anies (FDCIA) pertama di Ballroom Hotel Balairung, Matraman, Jakarta Timur, Rabu (31/5/2023) petang.

Bacaan Lainnya
banner 400x400

Ratusan profesor dan doktor dari universitas negeri dan swasta dari Jabodetabek, Jambi, Sumatera Barat, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur hadir dalam acara itu.

Mengacu pada pembentukan bangsa ini yang bermula dari mimpi menjadi sebuah bangsa di antara suku-suku, para founding fathers kemudian melahirkan gagasan, gagasan itu kemudian dilanjutkan dengan narasi, dan narasi itu kemudian diwujudkan dengan kerja atau karya.

“Jadi, gagasan dan narasi itu penting. Karya tanpa gagasan tak bermakna. Gagasan itulah yang dinamakan visi,” cetus mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

“Dengan gagasan itulah founding fathers mendirikan Indonesia. Jadi negara ini didirikan oleh kaum cendekiawan seperti bapak ibu sekarang ini. Baru ketika mempertahankan kemerdekaan, baru dilakukan oleh seluruh bangsa Indonesia,” lanjut capres dari Partai Nasdem yang didukung Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Adapun visinya sebagai capres adalah menghadirkan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Pemerintah kolonial dulu dipangkas karena tidak adil. Rakyat Indonesia yang bekerja, mereka yang menikmati kemakmuran. Kita pun akan menghadirkan keadilan demi terciptanya kemakmuran,,” tegasnya.

Ihwal keadilan itu, kata Anies, sudah ia ikhtiarkan saat menjabat Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.

Salah satunya penghapusan sekolah favorit, dengan mengubah sistem pendaftaran sehingga baik yang kaya maupun yang miskin memiliki kesempatan yang sama.

“Penghapusan sekolah favorit itu hasilnya jangan dilihat sekarang, tapi 15 tahun ke depan di mana mereka yang orang tuanya bukan siapa-siapa bisa menjadi sarjana, bahkan doktor dan profesor seperti bapak ibu semua. Padahal banyak yang berangkat dari kampung. Itu karena pendidikan,” katanya.

“Namun, untuk bisa mewujudkan gagasan, kita harus punya tanda tangan, dan untuk punya tanda tangan maka kita harus ikhtiar bersama,” tandas Anies dalam acara yang juga dihadiri para pentolan relawan Anies Baswedan itu.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Umum FDCAI Dr Anwar Budiman SH MH menyampaikan ucapan terima kasih kepada Anies Baswedan yang berkenan hadir bahkan menyampaikan pidato kebangsaan.

Menjawab tantangan Anies, Anwar mengaku FDCAI siap memenangkan Anies dalam Pilpres 2024.

“Sungguh pidato kebangsaan yang sangat luar biasa. Maka menjadi kewajiban kita untuk memenangkan Pak Anies agar bisa mewujudkan visi misinya,’ kata Anwar Budiman yang juga advokat kenamaan dan dosen hukum tata negara Program Pascasarjana Universitas Krisnadwipayana, Jakarta.

Anwar juga sependapat dengan Anies soal keadilan.

“Jika suatu kebijakan apalagi suatu hukum/undang-undang hanya mendahulukan kepastian hukum belaka, tanpa mendahulukan keadilan, maka sama saja dengan kejahatan yang dilegalkan.

“Karena itu, keadilan merupakan yang utama dari kepastian hukum. Dengan keadilan maka akan lahir kebahagian bagi seluruh rakyat indonesia,” jelas pria yang akrab disapa Dr AB ini.

Sebab itu, Anwar bersama FDCAI akan terus menggaungkan keadilan demi terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.

Dr Eliya, Sekretaris Jenderal FDCAI yang juga ketua panitia pun menyampaikan hal senada dengan Anwar saat menyampaikan laporannya.

Ketua Umum FDCAI Dr El Fahmi Noor Aziz juga hadir bersama Ketua Dewan Pembina FDCAI Prof Dr Fasli Jalal, Dr Nizar Dahlan, Bendahara Umum FDCAI Dr Eka Yunita Yustantina, Dr Nurdiati Akma yang juga mantan anggota DPR RI, Haji Pepen, Dr Zefri yang juga sekretaris panitia, Dr Juju Purwanto dan sebagainya, serta pentolan relawan dari FAGI Anies, Forbes, Koppasindo, Sekber, AMAN, dan sebagainya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *