Oleh: dr. Raehanul Bahraen
Bisa jadi hanya melihat sekilas video ka’bah atau mendengar adzan & iqamah khas Masjidil haram, seorang muslim langsung ingin menangis karena rindu dan merasakan manisnya iman, namun Ia berusaha menahan & menyembunyikan tangisannya karena berada bersama manusia.
Ka’bah adalah tumpuan hati kaum muslimin dan berkah dari Doa Nabi Ibrahim ‘alaihissalam, beliau berdoa
فَاجْعَلْ أَفْئِدَةً مِنَ النَّاسِ تَهْوِي إِلَيْهِمْ
maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka” (Ibrahim: 37).
Maksudnya adalah hati cenderung ingin ke Mekkah dan melihat ka’bah serta rindu
Ia hanya ingin menangis karena Allah di saat sendiri dan berkhalwat bersama Allah karena itu tanda keimanan dan orang istimewa yang mendapatkan naungan di hari kiamat kelak yaitu orang yang dalam keadaan sendiri lalu air matanya jatuh menangis karena Allah. Inilah air mata yang tidak bisa dikarang dan dibuat-buat karena bersumber dari keimanan di lubuk hati
رَجُلٌ ذَكَرَ اللَّه خالِياً فَفَاضَتْ عَيْنَاهُ
“…seorang yang mengingat Allah di kala sendirian sehingga kedua matanya mengalirkan air mata (menangis).” [HR. al-Bukhari dan Muslim]
Semoga kita dimudahkan segera mengunjungi ka’bah dan merasakan manisnya iman. Aamiin
@ Bandara Hamad, Doha Qatar
